Seorang anak lelaki kurus kerontang duduk di emperan,masih dengan baju seragam yang kusut masai oleh darah dan tamparan,tidak berani pulang karena ada tamparan lagi dari ayahnya yang pemabuk,setelah tamparan dan tendangan dari teman-temannya,perut keroncongan tak terisi sejak pagi hari,bukan hal yang asing lagi
Kini seorang anak lelaki di ujung malam menangis sesenggukan,memanggil nama ibunya yang telah tiada  dan rasanya ingin ikut bersamanya,kadang dendam pada ayah dan temannya begitu membara,namun teringat kata-kata ibunya yang telah tiada,balaslah dengan kebaikan semua dan keburukan hanya jika untuk bertahan
Seorang anak lelaki di ujung malam,meninggalkan rumahnya dan petugas menemukannya dan dirinya tak mau pulang,lalu berakhir di tempat penampungan
Kekerasan berkurang dan satu tekat baja menguatkannya kelak,membuat yayasan untuk anak terlantar dan tersakitkan,lalu mewujudkan mimpinya dalam satu kejapan,berkat kerja keras dan rasa sakit terpendam
Seorang anak lelaki di ujung malam,kini menolong anak lelaki yang senasib dengannya di kala kecilnya, demi mengobati sakit yang pernah sama dan masa depan yang lebih baik bagi mereka