Mohon tunggu...
Efi anggriani
Efi anggriani Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Menulislah dan biarkan tulisanmu mengikuti takdirnya-Buya Hamka

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Ketika Jalan-Jalan Sore Hari dan Sadar Satu Hal

31 Mei 2019   05:46 Diperbarui: 31 Mei 2019   09:13 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri-ice park lippo plaza

Ketika harus pergi ke pusat kota yang berjarak tujuh kilometer dan hanya ingin membeli sebuah benda.Kompor listrik,karena alat memasak dengan daya listrik lama sudah off-on -off dan sudah tahap mengkawatirkan untuk memasak dengan kemungkinan masakan tidak matang.

Berjalan menyusuri selatan Pasar Beringharjo dan seorang lelaki naik ke becaknya ,dia sopir becak.Setengah tua tapi badannya tegap dan terlihat penuh semangat melewati kami yang berada di depan mesjid Selatan jalan Pabringan(nama jalan dulu sekarang malah belum mengecek apakah masih sama namanya).Sesuatu menarik perhatian.Kakinya ,maaf hanya satu yang utuh,yang satu hanya sampai lutut.Mengayuh becaknya dengan cepat melewati kami.

Lalu berjalan lagi ke barat untuk berbuka puasa di sebuah warung makan  nasi pecel yang ternyata tutup dan berjalan ke Utara,percakapan pedagang yang sedang berbuka puasa.Beberapa minum es buah,seorang nenek pedagang handycraft tengah membungkuk menyeruput kuah es nya.Beberapa memesan mie ayam,seseorang makan pisang rebus dan di hadapannya ada es teh dan seseorang hanya minum teh panas dari termos dan ditanya tetangga pedagang,ini ada makanan.

"Ah ini saja sudah kenyang.Benar-benar berkah"secangkir teh hangat dihirupnya.

Begitulah hidup manusia,masing-masing dengan cara dan kesukaan sendiri dan biasa-biasa saja .Seperti halnya yang  biasa makan di restauran ,juga biasa.Yang melakoni atau yang melakukannya itu biasa.Yang tidak biasa itu pendapat orang lain tentang kehidupannya.

Biasa

Biasa

Nah yang kadang kemudian merubah itu adalah ketika ada perubahan drastis dan ada yang 'terkaget-kaget'.

Seorang kenalan bercerita ada kenalannya yang saat arisan bercanda terus mengipasi segepok uang  ...ha..ha.(beneran lho ini).Karena hidupnya meningkat sangat cepat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun