Mohon tunggu...
Efa Butar butar
Efa Butar butar Mohon Tunggu... Penulis - Content Writer

Content Writer | https://www.anabutarbutar.com/

Selanjutnya

Tutup

Nature Artikel Utama

Tren Kuis Hari Bumi dan Cara Seru Peduli Lingkungan Ala Kampung Blekok

17 Maret 2022   23:23 Diperbarui: 18 Maret 2022   04:05 879
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: Tangkap layar kuis hari bumi

Tim JALIN Komunitas di Kampung Blekok | Sumber foto: Dokpri
Tim JALIN Komunitas di Kampung Blekok | Sumber foto: Dokpri
Sedikit bergeser ke arah Barat Daya dari Taman Nasional Baluran, sekitar 1,5 - 2 jam jarak tempuh dengan kendaraan roda empat, lewat Jl. Raya Pantura, kamu akan bertemu sebuah desa wisata yang bernama Kampung Blekok.

Kampung Blekok merupakan sebutan bagi Ekowisata Mangrove dan Burung Air yang terletak di desa Klatakan, Kabupaten Situbondo. Ekowisata Kampung Blekok juga merupakan habitat dari ribuan burung air terutama dari jenis Ardidae.

Bila ingin berkunjung, direkomendasikan pukul 16.00 WIB - 17.00 WIB karena di jam-jam inilah ribuan burung air kembali ke habitatnya. Warga setempatnya menyebutnya "Selangit dengan ribuan burung". Menarik, ya?!

Singkirkan sejenak tentang selangit dengan ribuan burung yang kalau dibayangin serunya minta ampun. Mari kita mulai cerita dari pintu gerbang desa wisata yang berhasil mendapatkan juara 1 Desa Wisata Rintisan Anugerah Desa Wisata Indonesia tahun 2021 ini.

Tempatnya pengrajin souvenir se-Indonesia

Pusat cinderamata di Kampung Blekok | Foto: Andik Hermawan
Pusat cinderamata di Kampung Blekok | Foto: Andik Hermawan

Menurut Mba Seta, pengelola Kampung Blekok sekaligus sebagai Wakil ketua pokdarwis (kelompok sadar wisata) di sana, hampir 80% warga Kampung Blekok merupakan pengrajin.

Yang diolah pun bermacam-macam. Ada dream catcher. Benda ini direbut Kim Tan dari Cha Eun Sang di pertemuan pertama mereka di Amerika Serikat dalam Korean drama "The Heirs". Konon, benda ini dapat menyaring mimpi buruk bila digantungkan berdekatan dengan tempat tidur sehingga pemiliknya hanya memimpikan hal-hal indah saja.

Beralih lagi, ada asbak dari tempurung kelapa, gorden yang terbuat dari cangkang kerang, hiasan sendok berbahan kayu, aksesoris, tanaman hingga gantungan kunci dengan beragam bentuk.

Uniknya nihh, souvenir-souvenir yang dihasilkan oleh warga dikirimkan ke berbagai daerah di Indonesia untuk dijadikan souvenir destinasi wisata di sana. Dengan kata lain, yang kamu beli di Bali bisa jadi diproduksi langsung di Kampung ini.

Dan, souvenir itu tidak bisa diperjualbelikan di Situbondo. Jadi memang konsepnya, pesan di Kampung Blekok, tapi belinya ya harus di destinasi tujuan agar tak mematikan rezeki kawan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun