Mohon tunggu...
Edy Supriatna Syafei
Edy Supriatna Syafei Mohon Tunggu... Jurnalis - Penulis

Tukang Tulis

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Tukang Jahit Keliling Ini Masih Dicintai Perempuan

23 September 2020   21:07 Diperbarui: 23 September 2020   21:14 379
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

*

Persoalan sepele selalu diangkat sebagai bahan pertengkaran. Dalam suasana sedih, tak disangka isterinya meninggalkan rumah. Beberapa bulan berikutnya, datang surat dari pengadilan agama bahwa ia tengah digugat cerai.

"Siapa yang tak merasa sedih. Sudah jatuh miskin, ditinggal isteri lalu digugat cerai," katanya.

Alasan permintaan bercerai itu, tak masuk akal. Salah satunya ia dituduh punya kelainan dalam menjalani kehidupan rumah tangga. Disebut dalam gugatan sang isteri, Rozi selalu minta "jatah" setiap malam.

"Ampun," katanya yang disambut tawa penulis.

Hingga kini ia berjanji pada diri sendiri tidak akan melayani panggilan pengadilan agama terkait dengan gugatan cerai isterinya itu.

Ia berharap sang isteri bercermin pada diri sendiri. Anak-anak telah menjadi korban nafsu mementingkan diri sendiri. Anak-anak pun tahu bahwa ayahnya sering diperlakukan kasar. Bahkan marah ketika ayahnya diludahi.

"Sungguh terlalu," kata Rozi sambil menarik nafas dalam-dalam.

**

Sudahlah. Prihal keganasan isterinya -- yang tak mau disebut namanya -- telah dijadikan penyemangat dalam menjalani kehidupan.

Ia mengaku, di tengah pandemi Covid-19 ini,  banyak merenung. Menjadi tukang jahit keliling ternyata membawa dirinya lebih mengenal sang pencipta.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun