Dear
Fachri Hamzah.
Bung, lanjutkan suaramu yang lantang.! tetap kritik pemerintahan, dan kritik juga Bos Bos PKS yang tidak mendukung anda. Ingat, Anda turut membesarkan PKS. Jangan mau di Dzolimi.
Saya kutip berita hari ini bung.
Presiden PKS meminta anda kooperatif. dan jawaban Anda adalah 'Enggak tahu maksud kooperatif apa? Selama ini memang enggak (kooperatif)?" ujarmu di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (11/1/2016). Detik.
Menurut anda, sejak Shohibul Imam menjadi " Presiden PKS, anda belum sekali pun pernah di panggil ke ruangan si Bos', apakah hubungan Anda dengan shohibul tidak harmonis.? kok bisa ya, Shohibul imam menyerang Anda,
Bung janganlah berhenti berteriak lantang, saya akan dengan senang hati menemani Anda untuk menyuarakan kebenaran, tentu kebenaran yang berbeda menurut kita masing masing. mari sama sama kritik pemerintahan dan petinggi PKS dengan argumentasi menurut selera kita.
Sekali lagi banggalah bahwa Anda bagian dari pembesar PKS. Saya masih lebih menghargai Anda ketimbang Presiden PKS tersebut, apabila Tifatul sembiring mengatakan bahwa ' seorang prajurit harus siap di tempatkan di mana saja, tidak menurut saya, Anda harus tetap di garis terdepan PKS, mau jadi apa bila PKS tanpa orang seperti Anda. Hanya Andalah orang PKS yang paling lantang, paling cerdas, paling berani, paling menjunjung tinggi kebenaran, ( menurut saya.)
Benar apabila Tifatul mengatakan semua ini hanya urusan duniawi dan jangan berteriak-teriak, namun orang yang tidak menikmati kehidupan duniawi adalah orang yang aneh, kita sudah di berikan kehidupan duniawi oleh Yang Maha Kuasa, maka pergunakanlah kehidupan Duniawi dengan baik. Mungkin Tifatul pernah merasakan manisnya kursi Mentri, namun Anda kan belum. dan Anda wajib berusaha meraih posisi tersebut, bahkan yang lebih tinggi sekalipun, karena ada motto, " gantungkanlah cita-citamu setinggi langit.
semoga Bung mengerti kegelisahan hati saya, saya hanya ingin Anda tetap melawan, lawanlah Bos - Bos Anda yang sok benar, yang sok membenarkan. Satu kata, ' LAWAN.
Kritiklah terus pemerintah, janganlah ragu, karena suara yang lantang dari Andalah yang Mungkin membuat Presiden PKS bisa mendekat kepada Presiden Jokowi, dan saya akan menemani Anda untuk memberikan kritik melalui media blog Kompasiana.
everybody could only laugh without being able to raise PKS. but you the power of PKS.
Â
Salam Hangat Bung.
Â
Terima kasih Kompasiana.
 Sumber gambar kompas/edit pribadi
