3. Kampung Majapahit -- Menyusuri Jejak Kerajaan Lewat Arsitektur
Lokasi: Trowulan, Mojokerto
Alih-alih hanya mengunjungi candi atau museum, datanglah ke Kampung Majapahit yang menawarkan suasana hidup ala zaman kerajaan. Seluruh rumah di kampung ini menggunakan bata merah yang identik dengan arsitektur Majapahit. Ada nilai sejarah yang benar-benar terasa saat menyusuri jalanan desa ini.
Berbeda dari tempat wisata sejarah yang kaku, di kampung ini Anda bisa melihat langsung aktivitas warga, mulai dari membuat gerabah, menyulam batik Majapahit, hingga mengikuti workshop aksara kuno. Wisata yang menyatukan sejarah, budaya, dan keramahan lokal.
4. Gua Gong -- Orkestra Batuan di Kedalaman Pacitan
Lokasi: Pacitan
Gua Gong bukan sekadar gua biasa. Di dalamnya terdapat stalaktit dan stalagmit yang bisa mengeluarkan suara seperti gong jika dipukul. Inilah sebab mengapa gua ini disebut "Gua Gong". Tidak hanya unik dari sisi geologis, gua ini juga menawarkan suasana magis saat diterangi lampu warna-warni yang mempertegas lekukan alam di dalamnya.
Jika Anda bosan dengan wisata alam yang itu-itu saja, Gua Gong adalah perpaduan seni, sains, dan spiritualitas yang luar biasa. Jalan menuju ke sana sudah cukup baik, dan pengelolaan wisatanya makin profesional dari tahun ke tahun.
5. Air Terjun Tumpak Sewu dari Jalur Goa Tetes -- Petualangan Vertikal
Lokasi: Perbatasan Lumajang -- Malang
Tumpak Sewu memang mulai dikenal luas karena keindahannya yang seperti tirai raksasa. Tapi tahukah Anda, ada jalur alternatif yang jauh lebih menantang dan memacu adrenalin? Jalur itu adalah lewat Goa Tetes, yang mengharuskan Anda melewati jalan setapak curam, menyusuri aliran air, dan memanjat batu licin.