Pameran lukisan bertajuk "Impen Katon" akan diselenggarakan pada tanggal 11 hingga 15 Juli 2025 bertempat di kediaman Bapak Drs. Agus Amadi, M.Sn., Karanganyar. Pameran ini memiliki makna istimewa karena sekaligus menjadi momen purna tugas bagi Drs. Agus Amadi, M.Sn., yang telah mendedikasikan diri sebagai pendidik dan seniman, serta menjadi ajang launching Omah Kriya---sebuah ruang baru yang diharapkan menjadi wadah ekspresi dan kolaborasi kreatif di bidang seni rupa dan kriya. Mengusung tema "Impen Katon", yang dalam bahasa Jawa berarti "mimpi yang tampak", pameran ini menjadi simbol pengejawantahan gagasan, kenangan, dan harapan para seniman dalam bentuk visual yang jujur dan menginspirasi.
Pameran ini menghadirkan karya dari berbagai kalangan, mulai dari dosen purna tugas, dosen aktif Fakultas Seni Rupa dan Desain ISI Surakarta, alumni STSI--ISI, hingga seniman independen dari Karanganyar dan Pacitan. Nama-nama seperti Soegeng Tokyo, Imam Madi, Dr. Karju, Tony Purnomo, Henry Cholis, Sulistyo Joko Suryono, Effy Indratmo, Sumadi, dan Wahyu Sukirno turut ambil bagian dari kalangan dosen purna tugas. Dari jajaran dosen aktif FSRD ISI Surakarta hadir pula Dr. Aries Budi Marwanto, Rahayu Adi Prabowo, Kuntadi Wasi Darmojo, Dr. Aan Sudarwanto, Bening Tri Suwasono, Mohammad Ubaidul Izza, Dr. H. M. Arif Jati Purnomo, Sri Marwati, Agung Cahyana, Danang Priyanto, Danissa Dyah Oktaviani, Syarifah Nur Hajja, Arfiati Nurul Komariah, Sutriyanto, dan Cerly Sudarta Martsidaun. Dari kalangan alumni STSI--ISI tampil pula Bambang Nugroho, Budi Jatmiko, Dardiri, Itok, Nanang, dan Markus. Sementara itu, seniman Karanganyar yang berpartisipasi meliputi Bayuadi, W. Utami, Kolektor Roemah Antik, Yon Galery, Toto Sudarto, Rokhmat Subagyo, dan Sunaryo Broto. Dari Pacitan, hadir Moh. Dahlan, Ki Dalang Misdi, Eko Cahyono, Pranoto Galery, dan Suwardi.
Lebih dari sekadar pameran, Impen Katon adalah ruang pertemuan antara pengalaman kreatif, warisan pemikiran, dan semangat kolaborasi antar generasi. Dengan dibukanya Omah Kriya, diharapkan tempat ini akan terus menjadi titik temu bagi pelaku seni, mahasiswa, serta masyarakat umum yang ingin menjelajahi kekayaan ekspresi seni rupa Indonesia. Pameran ini terbuka untuk umum dan menjadi ajakan terbuka bagi siapa pun yang ingin turut merayakan perjalanan panjang dalam berkesenian.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI