Mohon tunggu...
Dwiroso Dwiroso
Dwiroso Dwiroso Mohon Tunggu... Freelancer - Karyawan swasta

Saya memiliki hobby membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ruh Masjid

29 November 2022   13:59 Diperbarui: 29 November 2022   14:16 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ruh Masjid, dimanakah Engkau?

Karya : Dwiroso

Pikiranku tak nyambung
Ketika firmanmu menghadang langkah
Aku seperti terborgol
Dengan hasrat ingin keluar ke jalan raya

Aku saksikan
Masjid menjamur
Tak menyisakan ruang kosong
bagi rohani yang mampat

kala suara muazin  memecah sunyi
berbondong orang memenuhi shaf demi shaf
rohani dimanjakan
dengan sholawat dan tahlil

sekali lagi aku mencari-cari dimana sisa pikiranku
buat ku sambung
biar aku mengerti sungguh
atau sungguh-sungguh yakin
kalau ini bukan dramatisasi
kalau ini bukan sandiwara
kekonyolan atas kepura-puraan

masjid yang dibangun dengan semangat jihad
dengan menjajakan drum-drum berharap rupiah
setelah selesai yang satu
yang lain memasang pondasi baru
 
seperti setiap jengkal tanah harus ada masjidnya

satu hal yang aku tak mengerti
mengapa kasus-kasus kejahatan dilakukan orang-orang yang setiap hari kemasjid
mengapa pendholim yang merampok tanah rakyat adalah mereka yang  membangun masjid

masjid hanyalah benda
masjid hanya bangunan
yang bisa siapa saja mendirikan

tapi ruh masjid
hakekat masjid
makrifat masjid
tidak semua sanggup menemukan

pikiran mulai menerawang jauh
agak mulai sambung
setiap masjid yang dibangun
dengan rupiah berdrum-drum
dan dengan bangga melipatgandakannya kembali
tapi apalah guna
berjuta masjid didirikan
jika kemudian hanya disusul meratakan ruh dan hakekatnya...

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun