Mohon tunggu...
dwi cahyono saputra
dwi cahyono saputra Mohon Tunggu... -

Mahasiswa Universitas Sriwijaya jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Selanjutnya

Tutup

Politik

Presiden Jokowi dan Presiden Duterte “Blusukan” ke Pasar Tanah Abang

16 September 2016   23:36 Diperbarui: 17 September 2016   10:42 300
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sebagai seorang aktor politik memang jokowi dikenal sering blusukan, untuk mendengar keluh kesah masyarakat yang selanjutnya akan ada evaluasi yang dilakukan jokowi beserta jajarannya untuk segera memperbaiki kekurangan yang ada. Apabila kita hubungkan dengan komunikasi politik keluh kesah dari masyarakat inilah, yang bisa dikatakan sebagai pesan politik dan setelah adanya pesan akan ada output dari Presiden Jokowi yang bisa berupa kebijakan ataupun tindakan di sektor yang dianggap masyarakat sebagai titik permasalahan, karena pada dasarnya komunikasi politik itu sendiri adalah komunikasi antara yang memerintah dan yang diperintah.

Sedang hangat di ingatan kita beberapa waktu lalu Presiden Jokowi mengajak Presiden Filipina Rodrigo Duterte blusukan ke tanah abang seperti dikutip dari detik.com Presiden Joko Widodo akan mengajak Presiden Filipina Rodrigo Duterte untuk blusukan ke Pasar Tanah Abang pada Jumat (9/9/2016) siang ini. (sumber detik.com tanggal akses 16 september 2016 pukul 19:00)

Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengungkapkan, alasan mengajak Duterte ke Tanah Abang adalah untuk menunjukkan bagaimana cara menyelesaikan persoalan di lapangan. "Kan satu hal yang menjadi kelebihan dan sekaligus konsentrasi Presiden Jokowi adalah melihat persoalan langsung di lapangan," kata Pramono di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat pagi. "Sehingga dengan demikian Beliau juga ingin memberikan contoh kepada pemimpin dunia bagaimana penyelesaian persoalan-persoalan di lapangan," ucapnya.

Menurut saya apa yang dilakukan Jokowi ini memang jarang dilakukan oleh pemimpin dunia, terbukti jika jokowi ada agenda ke luar negeri pasti Jokowi selalu mempresentasikan Blusukan kepada pemimpin dunia dan para pemimpin dunia tersebut memberikan tanggapan yang positif terhadap apa yang dilakukan Jokowi untuk langsung terjun ke lapangan dalam menyelesaikan masalah yang ada. 

Seperti yang kita lihat Presiden Duterte sangat antusias dalam kunjungannya ke pasar tanah abang, Jokowi memang sengaja mengajak Duterte agar bisa melihat situasinya langsung di lapangan Karena tidak bisa persoalan itu hanya dilihat dari perencanaan, di meja, planning dan sebagainya. Maka apa yang dilakukan Presiden Jokowi turun ke lapangan ini menjadi banyak diinginkan para pemimpin negara dunia untuk melihat langsung.

Apa yang dilakukan Jokowi tersebut intinya untuk mendengarkan keluh kesah masyarakat dan melihat langsung persoalan yang ada di lapangan. Terbukti dengan kedatangan Jokowi masyarakat yang berada di pasar Tanah Abang sangat antusias untuk bisa bertemu dengan Jokowi. Memang selama ini Jokowi disebut sebagai pemimpin yang merakyat. Menurut saya, moment blusukan inilah yang harus dimanfaatkan oleh masyarakat untuk menyampaikan pesan kepada presiden Jokowi terhadap masalah yang ada di lapangan, dengan begitu Presiden Jokowi menjadi tahu apa masalah yang dihadapi para pedangang di pasar Tanah Abang.

Dengan adanya laporan itu Presiden Jokowi bisa langsung bertindak, untuk menyelesaikan masalah yang ada ini merupakan sarana bagi masyarakat untuk bisa menyampaikan pesannya kepada Presiden Jokowi secara langsung ,maka dari itu kesempatan ini harus bisa dimanfaatkan dengan sebaik mungkin oleh masyarakat agar permasalahan yang ada bisa cepat selesai dan kekurangan yang ada bisa segera diperbaiki. Karna pada hakikatnya pemimpin yang baik adalah pemimpin yang amanah terhadap rakyatnya serta memiliki rasa adil dan tanggung jawab dalam menjalankan tugasnya.

Nama : Dwi Cahyono Saputra

Nim: 07031181520028

Kelas : Ilmu Komunikasi B

Kampus: Universitas Sriwijaya Indralaya

Dosen pembimbing: Nur Aslamiah Supli, BIAM, MSc

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun