Mohon tunggu...
Ign Joko Dwiatmoko
Ign Joko Dwiatmoko Mohon Tunggu... Guru - Yakini Saja Apa Kata Hatimu

Jagad kata

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kelahiran Soekarno, Soeharto, Jokowi, dan Hujan Bulan Juni

22 Juni 2021   07:35 Diperbarui: 22 Juni 2021   07:35 447
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mereka lebih percaya pada penceramah yang sok tahu bahwa sesungguhnya penyakit itu ujian dari Tuhan. Para pemuka agama yang seharusnya menganjurkan kebaikan dan memberi semangat untuk upaya disiplin mengikuti aturan prokes malah membuat statemen yang bertentangan dengan pemerintah. Maka ketika satu per satu tumbang dan pergi akibat covid baru paniklah negeri ini.

Masyarakat yang ngeyel dan tetap pergi mudik meskipun dilarang akhirnya menuai hasil, ledakan bencana tidak terelakkan. Sel-sel dan virus-virus meningkat tajam akhir bulan ini. Bulan Juni menyisakan sejarah pilu bagi masyarakat, kecemasan, ketakutan, paranoid dan penuhnya rumah sakit akibat terpapar covid 19.

Lalu apa salahnya Jokowi yang galak untuk tidak mudik jika hanya dianggap angin lalu. Ah kalau mikir seperti ini menjadi pusing sendiri. Hujan bulan Juni, dan dinginnya udara saat malam semoga menjadi waktu tepat merenung. 

Semoga saja bulan Juni menjadi awal baik untuk meleburkan virus dengan datangnya hujan di bulan Juni. Semoga masyarakat sadar pada tanggung jawabnya sebagai warga bersama sama untuk mencegah penularan virus demi kebahagiaan bersama. 

Kalau semua nggugu karepe dewe (semau gue) jadi ingat perkataan bang Poltak "Bah, Pusing kali Mak !" Oh ya jangan lupa tanggal 22 Juni juga Ulang Tahun Kota Jakarta.


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun