Mohon tunggu...
Dwi Aditya Herfiansyah
Dwi Aditya Herfiansyah Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Senang menulis dan berkarya #dirumahaja

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

12 Cara Membuat Indahnya Kebersamaan Dalam Keluarga Semakin Erat

15 Januari 2015   22:15 Diperbarui: 17 Juni 2015   13:04 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="" align="aligncenter" width="298" caption="sumber : female.kompas.com"][/caption]

Didalam sebuah keluarga pasti ada kekurangan dan kelebihan. Tak ada keluarga yang sempurna dan tanpa masalah. Setiap keluarga memiliki satu kepala keluarga yang harus selalu memberikan contoh yang baik bagi anggota keluarga. Jika ada salah seorang anggota keluarga melakukan kesalahan, usahakan jangan emosi terlebih dahulu itu nanti dapat menyebabkan suatu ketegangan. Indahnya kebersamaan dalam keluarga dapat diwujudkan jika saling mengerti.

Jika timbul masalah, bersikaplah tenang selesaikan dengan kepala dingin. Gunakan intonasi yang pelan dan expresi wajah yang tenang supaya orang yang kita ajak bicara tidak merasa takut dan semakin emosi. Kadang ada anggota keluarga yang merasa jenuh dan menginginkan lebih dari apa yang sering dia lakukan. Bicarakan jika ada sesuatu yang membuat tidak nyaman. Ciptakan indahnya saat bersama keluarga suapaya keluarga tetap harmonis.

12 cara membuat indahnya kebersamaan dalam keluarga :

1.Bersikaplah jujur kepada anggota keluarga,

2.Menciptakan suasana nyaman dan menyenangkan,

3.Hindari sikap emosi dan egois karena dapat membuat masalah dalam keluarga,

4.Membuat komitmen yang telah disetujui bersama,

5.Ambil keputusan dengan baik, bijak, dan tegas tapi jangan terlalu keras,

6.Selalu menjaga silaturahmi dengan keluarga yang lain,

7.Membiasakan hidup sehat dan berolahraga bersama,

8.Memperhatikan masa depan anak dan memberi bimbingan kepada anak dengan baik,

9.Bersosialisasi dengan para tetangga,

Mengajarkan agama dan menjalankan perintah agama dengan baik.

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun