Di pagi hari terdengar suara ayam berkokok. Chika segera bangun tidur
 "Alhamdulillah sudah pagi, chika harus segera bangun". Chikapun segera bangun dan tak lupa untuk membereskan tempat tidur.
"wah kamarku sudah rapi," kata Chika dengan senang
Setiap pagi Chika sudah terbiasa bangun pagi, meskipun sekarang sekolahnya online tapi Chika tetap bangun pagi seperti biasa. Setelah bangun dan membereskan tempat tidur, kemudian Chika mandi dan melaksanakan sholat Shubuh.
" Alhamdulillah Chika sudah sholat shubuh, sekarang Chika mau membantu Bunda di dapur"
Chikapun menghampiri Bunda yang sedang memasak didapur
 "Assalamu'alaikum Bunda, Chika mau bantu menyiapkan Teh" Kata Chika sambil mengambil gelas dan sebungkus teh celup.
"Terimakasih Chika sayang.. Anak Bunda memang suka membantu" kata Bunda sambil tersenyum bangga.
Setelah menyiapkan teh kemudian Chika segera sarapan dan bersiap untuk mengikuti kelas online.
Meskipun mengikuti kelas online Chika tetap bersemangat. Karena dia ingat pesan Ayah, Jadilah anak yang berilmu sehingga bisa bermanfaat untuk orang disekitar kita.
Setelah selesai kelas online Chika nampak sedih. Ibu yang melihat dari kejauhan segera menghampiri dan bertanya.
"Kenapa Chika? Apakah ada masalah? Bunda melihat Chika nampak sedih. Kata Bunda sambil mengelus kepala Chika.
" Iya Bunda...Chika sedih, karena hari ini Meme dan Nicolas tidak bisa mengikuti kelas, kata Ibu guru mereka terpapar Covid. Kasihan sekali mereka ya Bunda " Kata Chika dengan sangat sedih.
"Kita do'akan Meme dan Nicolas agar lekas sembuh ya " hibur Bunda
"Iya Bunda.. Bunda Chika ingin membantu Meme dan Nicolas. Bagaiamana jika kita membelikan kebutuhan mereka selama isoman ya Bunda"
" Ide bagus itu...Memang Chika anak Bunda yang suka membantu" Kata Bunda sambil memeluk Chika"
"sebaiknya kita belikan apa ya Bunda?
"Kita belikan Madu dan beberapa cemilan ya"
"Ok siap Bunda, biar Chika saja yang beli ditempat Pak De"
Chikapun tidak lupa mengambil masker dan menggunakannya, karena dia akan keluar rumah, diapun segera mengambil sepedahnya kemudian menaikannya, dia mengayuhnya dengan semangat.
Tetapi ditengah jalan Chika melihat sesuatu.
"ehm...itu apa ya ?ehm..sepertinya itu dompet, dompet siapa ya ? coba segera Chika perikasa"
Chikapun meletakkan sepedahnya kemudian mengambil dompet yang terjatuh. Ternyata dompet tersebut milik Pak Amir.
"ehm....dompet siapa ini...Haaaaaa,,,ini fotonya Pak Amir, Chika tau"
Kemudian dompet tersebut disimpan dikantong baju Chika dan Chika segera mengayuh sepedahnya dengan cepat.
Sesampainya diruma Pak Amir, Chika segera mengetuk pintu rumahnya.
"Assalamu'alaikum"Kata Chika mengucap salam
"Wa'alaikumussalam..Wah ada nak Chika, kenapa nak Chika ada yang bisa Pak Amir bantu?"Tanya Pak amir
"Iya Pak Amir..tadi Chika menemukan dompetnya Pak Amir" kata Chika dengan antusias
"Alhamdulillah. terimakasih Chika, sebentar ya Pak Amir punya sesuatu untuk Chika"
Pak Amir mengambil kue dari dalam rumah dan menyerahkannya kepada Chika
"Terimakasih Chika, ini kue buat Chika, Chika memang anak yang suka membantu" Â puji Pak Amir.
Setelah menyerahkan dompet kepada Pak Amir, Chika segera menuju toko Pak Dhe untuk membeli kebutuhan yang akan diberikan untuk Meme dan Nicolas
"Pak Dhe,,,Pak dhe,,Pak dhe..." panggil Chika
"Eh nak Chika..mau beli apa to nak Chika" Tanya Pak Dhe
"ini Pak dhe, Chika mau beli madu sama cemilan,,,masing-masing  dua  dan dibungkus ya Pak Dhe" kata Chika
"Oh iya..iya..memangnya ini mau buat siapa to nak Chika" Tanya Pak Dhe
"mau buat Meme dan Nicol Pak Dhe,,mereka terkena covid Pak dhe"kata Chika
"Oh ,,jadi ini Chika mau membantu mereka ? jika begitu Pak Dhe juga mau ikut bantu. Pak Dhe juga ingin seperti Chika yang suka membantu."
"Iya Pak Dhe..terimakasih ya Pak Dhe"
Selesai dari Pak dhe kemudian Chika menuju kerumah Meme dan Nicol, sambil mengayuh sepedahnya.
Setelah dari rumah meme dan Nicolas. Diapun kembali kerumah. Sesampainya dirumah dia tak lupa untuk melepas masker , mencuci kedua tangannya dan mengganti pakaiannya.
Chikapun menghampiri Bundanya yang tengah duduk di ruang tamu. Chika menceritakan apa yang sudah dia lakukan pagi itu. Bunda senang mendengar cerita dari Chika, Bundanya pun berkata.
"MasyaAllah Chika memang anak hebat yang suka membantu. Bunda bangga dengan Chika"Kata Bunda sambil memeluk Chika.
