Mohon tunggu...
Dwi Aprilytanti Handayani
Dwi Aprilytanti Handayani Mohon Tunggu... Administrasi - Kompasianer Jawa Timur

Alumni Danone Digital Academy 2021. Ibu rumah tangga anak 2, penulis konten freelance, blogger, merintis usaha kecil-kecilan, hobi menulis dan membaca Bisa dihubungi untuk kerjasama di bidang kepenulisan di dwi.aprily@yahoo.co.id atau dwi.aprily@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Bukber Sama Teman Lama, Asyik Gak Ya?

14 Maret 2024   10:44 Diperbarui: 14 Maret 2024   10:53 501
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Buka puasa bersama teman lama, asyik gak? Sumber Pixabay ( StockSnap)

Ramadan adalah momen istimewa bagi umat muslim di seluruh dunia. Hadirnya selalu dinanti penuh harapan. Apa yang paling kalian rindukan saat Ramadan? Adakah yang merindukan undangan buka bersama teman-teman? Berbuka puasa memang lebih seru jika dinikmati dalam kebersamaan, di masjid bareng para jamaah atau di rumah bersama keluarga maupun di acara khusus yang diselenggarakan tempat kerja. Lalu bagaimana jika ada undangan berbuka bersama dari teman lama?

Jika mendapat undangan berbuka puasa bersama dari seorang teman lama, ada baiknya mempertimbangkann poin-poin berikut ini:

1. Pastikan tidak mengundang fitnah atau gosip

Eits, emang bisa undangan berbuka bersama dari teman lama malah jadi sumber fitnah? Bisa banget jika yang mengundang adalah teman lama yang berbeda jenis kelamin dan hanya mengajak berbuka bersama berdua saja. Hati-hati nih bagi yang sudah punya pasangan. Sedekat apapun hubungan dengan sang teman di masa lalu, sebaiknya mempertimbangkan perasaan pasangan jika menerima undangan berbuka puasa berduaan. Bisa jadi sang teman hanya ingin ngobrol tanpa ada maksud tertentu, namun menjaga diri agar tidak muncul fitnah akan lebih baik bagi semua pihak.

2. Sedekat apa hubungan dengan si teman lama

Jika yang mengundang adalah sahabat masa kuliah, mantan teman satu tim di tempat kerja yang sangat dekat pasti asyik jika bisa meluangkan waktu untuk bercengkrama dan nostalgia, apalagi jika bareng-bareng bersama teman lainnya. Tapi kalau undangan bukbernya dari teman lama yang tidak satu circle pasti menimbulkan rasa penasaran "kenapa nih, tumben dia ngajak makan-makan, agak laen emang" Nah kalau kasusnya seperti ini silahkan pertimbangkan bagaimana menyikapi undangan tersebut. Jika memutuskan untuk menerima undangan bukber pikirkan tema-tema percakapan yang sekiranya bisa menghidupkan suasana. Nggak lucu kan kalau buka bersama tapi diem-dieman aja.  Jika memutuskan menolak undangannya karena merasa tak nyaman, pikirkan bagaimana cara menolak undangannya secara halus agar tidak menyinggung perasaannya. 

3. Pilihan topik berbincang

Boleh deh KEPO dengan kisah hidup si teman lama yang sudah lama ga ada kontak.Stalking medsos atau gali informasi ke teman lainnya. Maksudnya agar tidak salah memilih topik saat berbincang santai sebelum acara buka bersama. Bisa salting kan kalau kita nanyain : eh anakmu udah kelas berapa? Padahal si teman tersebut nggak punya anak dan baru saja berpisah dengan pasangannya. Paling aman ngobrol masalah yang umum seperti kabar teman-teman yang lain atau bahasan tentang film, buku, musik.

4. Lokasi bukber yang ditawarkan

KEPO-in deh lokasi bukber yang ditawarkan si teman untuk buka bersama. Apakah tersedia mushola yang layak di dalam restonya atau ada masjid di dekatnya. Sayang banget kan kalau sampai kelewat waktu sholat Maghrib karena kesulitan mencari tempat sholat yang layak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun