Peliknya kehidupan dunia bisa mengantarkan seseorang menjadi gelap mata dan terjerumus ke dalam depresi yang sangat dalam, menimbulkan keputusasaan yang sedemikian rupa.
Sehingga banyak berita yang kita dengar seorang ibu tega membunuh anaknya, seorang ayah tega membunuh anaknya, seorang suami membunuh istrinya, bahkan seorang anak tega membunuh orang tuanya.
Akar dari setiap permasalahan tersebut adalah permasalahan yang begitu pelik, seolah-olah tidak ada jalan keluarnya akhirnya mereka mencari jalan sendiri mencari jalan pintas untuk menuntaskan masalahnya. Alih-alih mereka mendapatkan solusi kenyataannya mereka malah mendapatkan masalah baru yang lebih pelik.
Kondisi kejiwaan yang labil ini jika tidak segera diobatiakan menyebabkan bahaya yang sangat buruk bagi dirinya sendiri. Bahkan seseorang bisa nekat bunuh diri karena depresi.
Menghadapi permasalahan yang tidak bisa dia putuskan dengan pikirannya, gelap mata sudah tidak bisa melihat mana yang benar mana yang salah pikirannya sudah tidak jalan.
Ada seorang suami gara-gara bertengkar dengan istrinya dan dicerai, bisa bunuh diri dengan cara menggantung diri.
Jika depresi dikategorikan sebagai penyakit maka pasti akanada gejalanya, kita harus bisa mendeteksi gejalanya. Penyakit jiwa bisadideteksi gejala-gejalanya.
Penyakit fisik setelah didiagnosa harus diberi obat-obat tertentu yang berbentuk fisik. Namun sebaliknya jika yang bermasalah adalah psikis maka dia harus menggunakan metode penyembuhan dengan psikis juga.
Hal ini berkaitan dengan kejiwaan seseorang, dia harus ditangani oleh seorang psikiater yang mendalami berbagai macam permasalahan, latar belakang kenapa dia sampai depresi kemudian melakukan langkah-langkah penyembuhan.
Di samping itu sesuai dengan keyakinan seseorang, seorangpasien dapat disembuhkan kejiwaannya melalui pendekatan apa yang dia yakini, dalamhal ini diusahakan seorang muslim dia harus memakai pendekatan dengan metode seorang ahli agama Islam.
Apa latar belakang permasalahannya kemudian mendapat solusi dengan membacakan ayat-ayat penggugah atau kisah-kisah pencerah dari sirah nabawiyyah lambat laun kejiwaannya bangkit kembali dan optimisme dalam menghadapi kehidupan pun bangkit seperti semula.
Biasanya seseorang yang depresi bisa dilatarbelakangi pemahaman agama atau keyakinan yang dia jalani.
Jika basic agama seseorang lemah maka dia cenderung cepat menyerah dalam menghadapi setiap masalah. Segala permasalahan yang datang kepada dirinya dia selalu mengandalkan logikanya padahal di samping kekuatan akal ada kekuatan keyakinan yang bersumber dari hati yang hal tersebut menggantung kepada Yang Maha Kuasa.
Artinya ketika keimanan seseorang sudah kuat maka segala sesuatu permasalahan yang datang kepadanya dapat diselesaikan dengan mudah olehdirinya sendiri.
Penyembuhan diri sendiri atau self healing itu adalah penyembuhan yang efektif. Jika penyembuhan dari luar hanya sekadar menyembuhkan fisiknya saja tidak akan sepenuhnya dapat menyelesaikan permasalahan dia.
Sementara penyembuhan internal bekerja untuk membangkitkan kejiwaan seseorang yang terpuruk menjadikannya memiliki tekad untuk bangkit dan menyembuhkan dirinya sendiri maka itulah penyembuhan yang lebih kuat karena diatidak ingin terus menerus dibayang-bayangi rasa sakit di dalam hatinya yang berakibat akan sakit pula fisiknya.
Metode penyembuhan diri dengan memperkuat keimanan dan keyakinan kepada Tuhan dan bertawakal, menggantungkan segala rupanya hanya kepada Allah Yang Maha Kuasa karena sejatinya manusia itu lemah tidak memiliki kekuatan apa pun, tidak memiliki kuasa apapun kecuali dia menggantungkan diri kepada Allah Yang Maha Kuasa.
Self healing dengan pendekatan agama seperti menerimaapa adanya, hidup sederhana dan selalu bersyukur menjadi metode yang sangat efektif untuk kejiwaan manusia.
