Mohon tunggu...
Dudi safari
Dudi safari Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pegiat Literasi

Aktif di Organisasi Kepemudaan

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Kawin Muda dan Risiko Perceraian

6 Oktober 2022   14:55 Diperbarui: 6 Oktober 2022   14:55 174
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar dari pixabay.com

Menjalin pernikahan di usia muda memang sangat rentan, kebanyakan orang menyebutnya dengan pernikahan dini.

Apa yang menyebabkan rentannya pernikahan tersebut? salah satunya adalah kemapanan dalam berpikir.

Sering kali orang bilang bahwa menjalani suatu proses pernikahan atau membangun sebuah rumah tangga haruslah dengan penuh kedewasaan, artinya pasangan tersebut -baik calon suami ataupun calon istri mempunyai kemampuan dalam berpikir.

Kemampuan atau kemapanan berpikir tidak dibatasi oleh jumlah usia seseorang.

Berapa pun usia mereka, jika di negeri kita batas minimal usia perkawinan dianggap sah itu adalah sekitar 17 sampai 18 tahun -normalnya seseorang yang sudah akil balig dan di situlah usia kematangan seseorang mulai terasa.

Karena beban tanggung jawab telah mereka terima dan akal mereka telah matang untuk memutuskan mana yang baik dan yang mana yang benar.

Di negeri kita hal tersebut ditandai dengan kepemilikan Kartu Tanda Penduduk (KTP),

Artinya siapa pun dia yang mau menjalani proses pernikahan menuju rumah tangga, syaratnya mereka harus ber-KTP yakni mempunyai kartu tanda penduduk sebagai kartu pengenal identitas bahwa seseorang telah dewasa, dianggap mampu berpikir dewasa, mampu memutuskan segala sesuatu dengan pertimbangan akal bukan hanya dengan rasa.

Artinya usia dewasa sangat menentukan langgeng tidaknya, tenang tidaknya, nyaman tidaknya sebuah rumah tangga.

Lantas timbul pertanyaan lain, apakah dewasa itu ditunjukkan dengan hitungan usia yakni jumlah bilangan usia atau dewasa itu ditunjukkan dengan sikap walaupun usianya tidak melampaui batas seperti orang dewasa sekitar 15-16 tahun?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun