Haaland juga bukanlah tipe striker yang penuh intrik dan pandai mengoceh lawan seperti R. Mahrez atau pun Jack Grealish. Haaland cenderung direct dan seolah tanpa basa basi ketika mendapatkan bola di area pertahanan lawan. Makanya, ketika para pemain Man City cenderung bermain dari kaki ke kaki, Haaland terlihat mati langkah dan cenderung menjadi pemain yang hanya menunggu di lini depan. Â
Maka dari itu, Man City perlu memanfaatkan formula dari laga kontra Crystal Palace untuk mengeluarkan kualitas Haaland pada laga-laga selanjutnya. Haaland sudah berhasil mengoleksi 6 gol, dan untuk sementara tercatat sebagai top skorer sementara Liga Inggris.Â
6 gol dari 4 laga merupakan catatan yang positif sekaligus rekor yang mengagumkan untuk Haaland. Proses adaptasinya masih berjalan.Â
Cepat atau lambat, proses adaptasi itu bisa membentuk Haaland menjadi salah satu striker yang patut diwaspadai dan ditakuti di Liga Inggris, dan sekaligus menjadi solusi Man City dalam menghadapi tim-tim yang cenderung bermain bertahan.Â
Salam BolaÂ