Gerd Muller Meninggal Dunia, Akan Selalu Dikenang Sebagai Mesin Gol Jerman dan Bayern Munchen

Hari-hari terakhir ini, pecinta sepak bola disibukan oleh berita kepergian Lionel Messi dari Barcelona. Kelihatannya berita tentang Messi menjadi daya tarik yang sangat sulit untuk dihindari.

Di tengah pelbagai berita tentang pemain yang berjuluk La Pulga ini, Kabar duka menghampiri dunia sepak bola.

Adalah Gerd Muller, mantan pemain timnas Jerman dan klub Bundesliga, Bayern Munchen dikabarkan tutup usia. Muller meninggal saat sudah menginjak usia 75 tahun.

Messi dan Muller adalah dua pemain yang beda generasi. Namun, kadar popularitas kedua pemain ini mempunyai kesamaan.

Di tahun 2012, Messi berhasil memecahkan rekor gol yang dicetak Muller selama setahun. Muller berhasil mencatatkan 85 gol selama setahun di tahun 1972, sementara Messi di tahun 2012, mencatatkan 86 gol (Kompas.com 10/12/21).

Berita kematiannya itu disampaikan secara khusus oleh pihak klub Bayern Munchen. Mantan kiper timnas Jerman, Oliver Kahan mengatakan bahwa kematian Gerd Muller memberikan dampak yang sangat mendalam.

Muller adalah legenda dalam sejarah sepak Bayern Munchen dan sepak bola Jerman. Bahkan Kahn menilai bahwa pencapaian Muller di masa silam akan sulit untuk diikuti oleh para pemain di saat sekarang ini.  

Gerd Muller termasuk legenda yang sangat dihormati di dunia sepak bola. Kematiannya bukanlah akhir dari nama yang sudah terpahat kuat dalam di lapangan hijau.

Muller akan selalu dikenang dan dijadikan referensi untuk setiap bintang yang terlahir dari generasi ke generasi. Bahkan pencapaiannya bisa menjadi inspirasi bagi generasi berikutnya.  

Muller dinilai sebagai striker tajam yang pernah dimiliki oleh Jerman. Dia membantu Jerman mencapai gelar Piala Dunia 1974 dan title piala Eropa di tahun 1972.

Catatan yang mengagumkan dari kiprahnya di timnas adalah ketika dia menjadi pencetak gol di dua final. Pada Piala dunia 1974, Muller menjadi pencetak gol kemenangan untuk Jerman saat menang melawan Belanda 2-1. 

Sementara itu, pada piala Eropa 1973 Muller mecneteak dua gol dan mengalahkan Soviet Union (3-0).

Pencapaiannya tak hanya di level timnas. Muller masih tercatat sebagai top skore klub Bayern Munchen.

Dia menghabiskan 15 tahun dengan Bayern Munchen. Dalam perjalanan karirnya itu, Muller membantu Bayern Munchen meraih Piala Eropa selama tiga kali dan 4 kali titel Bundesliga.

Tercatat dalam karirnya sebagai pesepakbola Muller sudah mencatatkan 563 gol dari 605 laga. Pencapaian yang sangat luar biasa dan akan sangat sulit untuk dipecahkan oleh seorang pemain.

Muller masih mencatatkan namanya sebagai top skorer Bundesliga. Tercatat 365 gol yang telah dicatatkan oleh Muller. Bahkan dia menjadi 7 kali top skorer di Bundesliga Jerman.

Kematiannya merupakan kabar duka untuk Bayern Munchen dan JErman. Presiden Bayern Hebert Heiner mengomentari kematian dari Gerd Muller sebagai hari hitam untuk Bayern Munchen dan para fansnya (Daily Mail 15/8/21).

Lebih jauh, Hebert Heiner menilai bahwa Muller merupakan striker yang paling besar yang pernah dimiliki oleh klub Bayern Munchen.

Muller didiagnosa dengan sakit Alzheimer di tahun 2015. Karena sakitnya ini, Muller lebih banyak dirawat secara khusus di rumahnya.

Muller akan selalu dikenang sebagai striker tajam yang pernah dimiliki oleh Bayern Munchen dan timnas Jerman. 

Selamat Jalan Legenda.

Sumber: Goal.com (15/8/21)