Persaingan di papan tengah Liga Inggris menjadi obyek perhatian suporter sepak bola. Paling tidak ada 8 tim yang bisa berpeluang untuk merebut tiket ke Liga Champions pada musim depan.
Â
Keseruan itu kian menyata kalau ke-8 tim ini bertatapan muka satu sama lain. Contohnya, pada laga pekan ke-27 antara Chelsea kontra Tottenham Hotspur tadi malam.
Â
Chelsea berhasil mengatasi Tottenham Hotspur. Ini menjadi kemenangan kedua Frank Lampard atas mantan manajernya, Jose Mourinho saat dia masih berseragam Chelsea.
Di balik pencapaian individu Frank Lampard sebagai seorang manajer, kemenangan atas Tottenham (2-1) ini memberikan asa besar bagi Chelsea untuk berpartisipasi di Liga Champions pada musim depan 2020-21. Tempat ke-4 sedikit diamankan dari kejaran Tottenham Hotspur.
Berkat kemenangan itu Chelsea berhasil menjauh 4 poin dari Tottenham. Andaikata yang terjadi sebaliknya di mana Tottenham-lah yang mengatasi Chelsea, kans Chelsea berpartisipasi di Liga Champions musim depan bisa saja menipis.
Betapa tidak, kompetesi Liga Inggris musim ini terasa menarik bila memperhatikan persaingan di papan tengah Liga Inggris. Selepas dikeluarkan keputusan hukuman bagi Manchester City untuk tidak bermain di Liga Champions pada dua musim yang akan datang, seketika itu juga tempat ke-4 dan ke-5 menjadi pokok rebutan dari beberapa tim.
Perebutan ini menjadi hangat karena digit poin yang dikantongi oleh beberapa tim itu tidak terlalu jauh. Hasil kalah dan seri bisa mempengaruhi posisi di papan tengah klasemen.
Contohnya, andaikata Manchester United berhasil  mengatasi Watford yang sementara berada di zona degradasi (posisi ke-19) sebentar malam, MU bisa merangkak naik pada posisi ke-5. Dengan ini pasukan Ole Gunnar Solksjaer bisa menggeser Tottenham dari posisi ke-5.
Untuk sementara ini, Tottenham berada di peringkat ke-5 klasemen dengan mengantongi 40 poin. Sementara MU yang berada di posisi ke-7 dengan mempunyai 38 poin.
Tambahan 3 angka akan menjadikan MU pada peringkat ke-5. Dengan itu pula, MU bisa berada pada zona Champions dengan mengungguli Tottenham 1 poin.
Chelsea mendapat keuntungan besar dari kekalahan Tottenham dan Leicester. Jarak 4 poin dari peringkat ke-5 bisa menjadi bekal bagi Chelsea untuk tampil konsisten hingga akhir musim.
Selain itu, sukacita Chelsea dibarengi dengan kekalahan Leicester City dari Manchester City. Leicester sementara ini berada di peringkat ke-3 dengan mengantongi 50 poin dan beda 6 poin dari Chelsea.
Meski masih terpaut 6 poin dari Leicester, Chelsea hanya perlu untuk tampil konsisten agar tempat di Liga Champions bisa aman terkendali.
Namun untuk bertahan konsisten di Liga Champions, Chelsea perlu berhadapan dengan beberapa tim-tim besar di Liga Inggris. Sebelum musim ini berakhir Chelsea mesti berhadapan dengan Everton, Manchester City dan Liverpool.
Laga-laga ini pastinya akan menjadi ujian besar bagi Chelsea untuk bisa meraih tiket ke Liga Champions.
Terlebih lagi, Chelsea masih bermain di dua kompetesi lainnya. Selain bermain di Liga Inggris, Chelsea masih bermain di Piala FA. Pada babak ke-5, Chelsea akan berhadapan dengan Liverpool.
Laga ini pastinya berlangsung sulit. Apalagi kalau Liverpool sudah "merasa diri" sebagai juara Liga Inggris. Trofi piala FA pun bisa menjadi target berikutnya untuk menggenapi kesuksesan Liverpool di Liga Inggris pada musim ini. Karenanya, Chelsea mesti mempertimbangkan kemungkinan itu.
Sementara itu, Chelsea juga masih bermain di Liga Champions. Di babak ke-16 liga champions, Chelsea akan berhadapan dengan salah satu raksasa Jerman, Bayern Munchen.
Laga-laga yang berada di dua kompetesi ini pastinya akan menguras energi para pemain Chelsea. Ini bisa menjadi faktor pengganggu stamina dan konsentrasi Chelsea, terutama untuk mengamankan tempat di Liga Inggris.
Untuk sementara Chelsea boleh bersukaria atas hasil laga-laga yang terjadi pada akhir pekan ini. Posisi Chelsea di Liga Inggris masih dalam posisi terkendali.
Sukacita ini bisa menjadi bekal untuk berhadapan kompetesi Liga Champions pada tengah pekan ini. Bayern Munchen akan bertamu ke Stamford Bridge, markas Chelsea.
Euforia kemenangan dalam laga melawan Tottenham bisa menjadi bekal dan optimisme dalam menerima kunjungan Bayern Munchen.
