Apresiasi itu bisa berupa kata-kata pujian yang mungkin dibarengi dengan pendorong semangat untuk terus berusaha. Apresiasi itu juga bisa juga berupa pemberian sesuatu. Semuanya ini terjadi sebagai bentuk penghargaan kepada sang anak.
Saya yakin saat seorang anak mendapat apresiasi sebagai bentuk pengakuan atas usaha dan kerja kerasnya, dia akan merasa senang dan bangga. Di balik perasaan itu, dia bisa saja berpikir untuk meningkatkan usaha dan kerja yang telah dicapainya.
Tidak jarang terjadi kalau orangtua hanya peduli saat anak gagal sementara saat mereka sukses, mereka tidak dipedulikan.
Contohnya, saat nilai di rapor sekolah jeblok, orangtua acap kali ngomel dan mempersoalkan kegagalan itu. Tetapi pada waktu hasil belajar anak-anak mengalami peningkatan, orangtua kurang peduli dan melihat hal itu sebagai sesuatu yang biasa dari proses belajar. Malahan orangtua kadang menginginkan lebih tanpa tahu berterima kasih atas usaha yang sudah dilakukan.
Apresiasi kepada anak adalah bentuk pengakuan dan fondasi yang bisa menguatkan relasi antara orangtua dan anak-anak.
Saat orangtua memberikan apresiasi, mereka mengakui keberadaan anak-anak mereka sebagai bagian dari keluarga.
Saat anak-anak mendapat apresiasi, mereka merasa diperhatikan dan menjadi bagian dari sebuah keluarga.