Omong kosong...
Karena aku yang menjalani di setiap realita yang ada..
Semua kekecewaan, kurang bersyukur kan ku pendam sedalam-dalamnya
ku kan berceloteh seperti burung-burung di pagi hari
ku kan berjuang dan berdoa selayaknya manusiawi yang hakiki
kan ku singkirkan fikiran-fikiran yang membuatku sakit hati
kan ku tanam kebahagiaanÂ
ku sudahi semua nya
karena tabir hitam fatamorgana
ku bersimpati kepadanya
karena dialah ,,aku bisa berdiriÂ
berkeluh kesah dan berpasrah hanyaÂ
kepadanya..
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!