Mohon tunggu...
Rahmadona Oktaviola Mikiu
Rahmadona Oktaviola Mikiu Mohon Tunggu... Mahasiswa - College student

loves music and films

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Vital Ekonomi Politik Internasional dalam Dinamika Hubungan Antar Negara

7 Maret 2024   10:41 Diperbarui: 7 Maret 2024   10:45 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Di era globalisasi yang melibatkan pertumbuhan ekonomi, politik, dan budaya di seluruh dunia, peranan ekonomi internasional menjadi sangat penting dalam menentukan arah perkembangan hubungan antarnegara, kebijakan ekonomi, dan dinamika pasar global. Beriringan dengan terus meningkatnya ketergantungan antarnegara, dan pertukaran barang, jasa, investasi, dan keputusan politik di tingkat internasional tidak bisa lagi dipisahkan dari pengaruh ekonomi global yang luas.

Salah satu aspek penting dari ekonomi politik internasional adalah sistem perdagangan internasional, yang mengatur aliran barang dan jasa antarnegara. Perjanjian perdagangan seperti WTO (Organisasi Perdagangan Dunia) dan perjanjian perdagangan regional juga memainkan peran sentral dalam membentuk aturan perdagangan global yang memberikan kerangka kerja bagi negara-negara untuk melakukan perdagangan secara adil dan berkelanjutan.

Dalam artikel ini akan dijelaskan beberapa aspek yang sering muncul dalam ekonomi politik internasional. Mari kita simak lebih dalam.

1. Sejarah Konseptual Ekonomi Politik

Pada abad ke-18, ekonomi politik mengumpulkan pendekatan dari ilmu politik, antropologi, dan ilmu ekonomi. Munculnya berbagai negara industri seperti Inggris, Amerika Serikat, dan Jerman, ekonomi politik khususnya di abad 20, ekonomi politik memainkan peran yang semakin penting dalam penentuan kebijakan ekonomi baik di tingkat nasional maupun internasional. Pada era ini, terdapat dua aliran utama dalam ekonomi politik, yaitu aliran kiri dan kanan. Aliran kiri dalam ekonomi politik, yang dipengaruhi oleh konsep-konsep Karl Marx, menggeser pendekatan dari ekonomi politik terhadap kekuasaan politik dan distribusi kekayaan.

Pendekatan klasik dalam ekonomi politik, yang dipengaruhi oleh Adam Smith, menganggap bahwa ekonomi tidak terlalu berkaitan dengan politik atau hanya memiliki hubungan yang terbatas dengan politik. Sehingga membuat konsep ekonomi politik sendiri menjadi sedikit rancu. Sementara itu, pendekatan neo-klasik menjelaskan bagaimana politik dan ekonomi saling terkait dengan melihat kegagalan pasar, yang berarti ketika keputusan individu dan penggunaan sumber daya tidak efisien.

Dalam era globalisasi, peran ekonomi politik menjadi semakin krusial dalam mengelola kebijakan perdagangan internasional dan investasi, serta memajukan pembangunan berkelanjutan dan kesejahteraan manusia. Keterlibatan ekonomi politik semakin penting dalam menangani tantangan global seperti perubahan iklim, kemiskinan, ketidaksetaraan sosial, dan permasalahan ekonomi.

2. Kelangkaan dan Kerja Sama Internasional

Kelangkaan dalam konteks ini ialah saat terbatasnya sumber daya alam yang dapat mengakibatkan kebutuhan manusia tidak tercukupi. Sehingga melalui organisasi seperti BRICS dan ASEAN, negara-negara saling bekerja sama untuk mengatasi tantangan serta memanfaatkan kekuatan bersama seperti berbagi sumber daya, pengetahuan, dan teknologi untuk meningkatkan kesejahteraan bersama.

Negara-negara bekerja sama melalui organisasi seperti BRICS dan ASEAN untuk mengatasi tantangan bersama seperti kelangkaan sumber daya, kendalian teknologi, dan kekurangan sumber daya manusia. BRICS adalah organisasi yang terdiri dari Brazil, Rusia, India, China, dan Selandia Baru, sementara ASEAN merupakan organisasi yang terdiri dari 11 negara di Asia Tenggara.

Dalam kerja sama internasional, negara-negara dapat mengatur sumber daya, pengetahuan, dan teknologi yang mereka miliki, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan bersama. Contohnya, negara-negara dapat berbagi teknologi pada bidang perkebunan, industri, dan perikanan, serta berbagi pengetahuan tentang kendalian harga dan perekonomian global.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun