Menurut Resnick (1987) keterampilan berpikir tingkat tinggi adalah proses berpikir kompleks dalam menguraikan materi, membuat kesimpulan, membangun representasi, menganalisis dan membangun hubungan dengan melibatkan aktifitas mental yang paling dasar. Proses kognitif sama dengan kemampuan berpikir, kompetensi dalam mengembangkan pengetahuan, pengenalan, pemahaman, konseptualisasi, penentuan dan penalaran. Anderson melalui taksonomi yang direvisi memiliki proses dan melibatkan dimensi pengetahuan, antara lain :
1. Dimensi Factual (peristiwa, waktu, tempat, benda)
- Berkaitan dengan simbol – simbol seperti angka, tanda dan gambar, penegtahuan tempat, orang, tanggal, sumber informasi dan semacamnya.
2. Dimensi Konseptual
- Merupakan konsep atau teori yang dipelajari sehingga peserta didik dapat melakukan pengklasifikasian, atau pembagian sehingga mampu memecahkan permasalahan dan kemampuan mengeneralisasikan fenomena, atau masalah yang kompleks.
3. Dimensi Prosedural
- Mampu mengambil langkah dan tahapan keputusan yang teratur sistematis berdasarkan hasil observasi ataupun eksperimen yang kontiniu. Peserta didik mengetahui stategi dan metode yang tepat dalam memecahkan persoalan yang dihadapi. Â
4. Dimensi Metakognitif
- Pengetahuan mengenai kesadaran secara umum atau kewaspadaan pengetahuan dan tentang kesadaran pribadi seseorang. Sadar dan bertanggung jawab untuk pengetahuan dan pemikiran sendiri.
E. Cara memperoleh pengetahuanÂ
- Sains                                                                                                                           Merupakan pengetahuan rasional empiris mencari hubungan sebab akibat, objek penelitian saians seperti alam, hewan, dan manusia serta kejadian – kejadian yang terjadi dia alam dan sekitar hewan dan manusia. Sains berfungsi sebagai alat eksplanasi, pengontrol dan peramal.
- Filsafat                                                                                                                               Pengetahuan filsafat adalah pengetahuan yang logis, bagaimana cara memperoleh pengetahuan dengan berfikir secara mendalam tentang sesuatu yang abstrak maupun penyebab hal yang konkrit. Filsafat berguna sebagai kumpulan teori, pemecahan masalah, dan sebagai pandangan hidup. Berdasarkan kebermanfaatnaanya dapat memperoleh pengetahuan dengan berfilsafat sebab akan mampu mempengaruhi corak berpikir.  Hal ini akan berdampak pada penyelesaian  masalah secara mendalam dan universal,  dalam arti mencari tahu akar permasalahan dan melihat masalah ini secara luas.
- Mistis                                                                                                                        Pengetahuan mistis adalah pengetahuan yang tidak dapat dipahami dengan rasio,  dalam arti hubungan sebab akibat tidak dapat dipahami dengan akal pikiran. Pengetahuan mistis  terkadang memiliki bukti empiris tetapi terkadang tidak dapat dibuktikan secara empiris. Pengetahuan mistis ini tidak diperoleh melalui indera atau  rasio namun melalui rasa dan hati yang  sebagai alat untuk mengetahui keberadan objek. Objek ada pengetahuan mistis supra rasional seperti keberadaan Tuhan, malaikat, alam gaib, dan lainnya. Objek laninnya yang hanya dapat diketahui melalui pengetahuan mistis tidak dapat dipahami oleh rasio yaitu supra natural (supra-rasional), seperti kebal, debus, pellet, santet dan sebagainya.
F. Jenis pengetahuanÂ
- Langsung (Immediate)
Adalah pengetahuan yang hadir dalam jiwa tanpa melalui proses penafsiran dan pikiran. Perasaan ini berkaitan dengan realitas – realitas yang telah dikenal sebelumnya seperti pengetahuan pohon, rumah, binatang, dan beberapa individu manusia, yang artinya sekali melihat langsung dapat dikenali.
- Tidak Langsung (mediated)
Merupakan hasil dari pengaruh interpretasi dan proses berpikir serta pengalaman – pengalaman yang lalu. Apa yang kita ketahui dari benda – benda eksternal banyak berhubungan dengan penafsiran dan pikiran.
G. Cara penyampaianÂ
- Mengunakan pendekatan berbasis masalah
- Pengunaan metode diskusi dan tanya jawab
- Penerapan pendekatan keterampilan berpikir
- Pengunaan media interaktif
- Memberikan tantangan
- Memberikan umpan balik yang konstruktif
                                                                Daftar Pustaka
- https://www.academia.edu/37451703/BUKU_PEGANGAN_PEMBELAJARAN_BERORIENTASI_PADA_KETERAMPILAN_BERPIKIR_TINGKAT_TINGGI,
- https://fis18pisnaji.blogspot.com/2019/10/perbedaan-taksonomi-bloom-sebelum-dan.html
- https://www.academia.edu/35143274/Pengetahuan_Sain_Filsafat_dan_Mistik_resume
- https://text-id.123dok.com/document/oy8ne93wy-pengetahuan-langsung-immediate-pengetahuan-tak-langsung-mediated-pengetahuan-indrawi-perceptual.html