Mohon tunggu...
Djuminten
Djuminten Mohon Tunggu... Wiraswasta - Dalem Solo

Hanya penumpang gelap yang gemar nasi Padang dan senang ngumpet.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Kopi dan Sri

28 Februari 2021   12:04 Diperbarui: 28 Februari 2021   12:08 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Mas, beras habis ....

Aku tak punya simpanan sama sekali.

Kau tidak lagi memberi uang padaku.

Katamu, Bos tak kunjung membayar uang lemburan.

Dalam mata setengah terpejam, aku membayangkan betapa bahagia jika kita memiliki banyak uang.

Aku bisa membeli perhiasan, makanan enak, dan mengirimkan sedikit untuk simbokku di kampung.

Kita bisa liburan ..

Jalan-jalan meski hanya sebatas taman hiburan Sabtu malam.

Mas, aku ingin membeli cincin bermata biru seperti milik Sri, tetangga kita sebelah rumah.

Dia pamerkan padaku pagi ini.

Suaminya kaya dan kata orang-orang, selalu memberikan Sri barang berharga apapun yang dia inginkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun