Mohon tunggu...
Djibril Smith
Djibril Smith Mohon Tunggu... Buruh - Blogwalking and Coffee Addict

Pemula Halu

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Perilakumu sedang Diprediksi dengan Akurat

9 Januari 2020   22:15 Diperbarui: 9 Januari 2020   22:22 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Percayakah anda bahwa setiap interaksi di dunia maya bisa di kumpulkan dan dianalisa secara real time, kemudian di kembangkan untuk mampu membaca kepribadian dan pada akhirnya bisa memprediksi dengan akurat apa yang anda inginkan dan apa yang anda lakukan di dunia maya, jawaban terbaik saya saat ini adalah kita sudah menuju ke arah sana.

Mari kita lihat beberapa contoh sederhana berikut, pada saat anda membeli sebuah produk di internet atau hanya sekedar melihat - lihat saja, biasanya setelah beberapa hari anda online kembali, iklan produk yang sama ataupun produk dengan jenis yang serupa akan muncul kembali dimanapun anda membuka halaman di internet, apakah anda tidak merasa ada yang aneh ?

Seberapa sering anda mengklik survey dan mengisi formulir di internet ? perlu anda ketahui data yang anda isikan tidak menguap begitu saja, dalam tayangan box office pun demikian, digambarkan biro keamanan besar seperti FBI dan CIA dalam film selalu bisa mendapatkan data yang detail dan akurat mengenai target yang mereka incar hanya dalam hitungan menit, jika satu orang saja bisa diperoleh datanya dengan cepat, tepat dan akurat, bayangkan jika ini terjadi pada ribuan orang, terutama bagi mereka yang aktif berinteraksi di dunia maya.

The Guardian tahun 2018 pernah merilis berita bocoran cetak biru dari project alamo atau kampanye digital berbasis manipulasi iklan, project ini yang mengantarkan Trump akhirnya menjadi Presiden AS pada pemilu 2016 lalu, ini salah satu praktek dari penambangan data atau yang lebih populer dengan istilah data mining terbesar karena terjadi pada hampir 100 juta lebih warga AS.

Proses mengumpulkan dan menganalisa data ini diklaim menghabiskan biaya 2 miliar dollar perbulan dengan langkah awal pembagian segmen audiens berdasarkan kondisi sosial, pandangan politik, gender dan distrik, kemudian membangun aliran konten yang bisa dilihat oleh mereka sendiri yang salah satu isinya berupa iklan dengan kalimat - kalimat provokasi terhadap lawan politiknya.

Perilaku kita di di dunia maya tanpa sadar sekarang telah menjadi komoditas utama khususnya untuk sektor bisnis yang berbasis digital sehingga tidak menutup kemungkinan bahwa kedepannya harga sebuah data dapat mengalahkan harga mahalnya minyak dunia, mereka perusahaan - perusahaan besar kini pemasarannya mulai banyak yang beralih menggunakan internet dengan menggandeng para penambang data handal yang selalu tahu bagaimana cara melacak jejak digital dan aktifitas di internet.

Umpan mumpuni yang mereka tebar melalui media sosial, toko online hingga mesin pencari memiliki daya tarik yang seolah menjadi solusi dari apa yang kita butuhkan saat ini, ditambah lagi gaya hidup sekarang yang tidak bisa lepas dari internet dengan tanpa sadar ini telah meninggalkan jejak - jejak digital yang bisa diolah menjadi sebuah data untuk kepentingan bisnis apapun bahkan sampai diperjual belikan.

Semakin hari ruang privasi di dunia maya semakin mengecil hampir tidak ada sekat yang membatasi, bijaklah menggunakan internet terutama yang berhubungan dengan data pribadi anda.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun