Mohon tunggu...
Jalu Wintang
Jalu Wintang Mohon Tunggu... Lainnya - A man who always thirst for knowledge

Tuliskan setiap jejak langkah dalam hidupmu atau kau akan hilang dalam pusaran zaman

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Obat COVID-19 Ditemukan! Persembahan dari Anak Bangsa yang Bukan Hanya Sekadar Kejutan

17 Agustus 2020   19:58 Diperbarui: 17 Agustus 2020   20:28 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : galamedia.pikiran-rakyat.com

Baru-baru ini, Universitas Airlangga (Unair) Surabaya membuka seberkas harapan sekaligus kejutan bagi kita semua. Bekerja sama dengan Badan Intelijen Negara (BIN) dan Tentara Nasional Indonesia (TNI), Unair menciptakan kombinasi ramuan obat yang diklaim mampu menyembuhkan penyakit yang disebabkan oleh Virus Corona setelah diuji coba kepada sekitar 754 siswa Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat (Secapa AD) di Bandung serta rumah sakit di Lamongan, Kediri, Jakarta, Bandung, dan beberapa tempat lainnya. 

Prof. M. Nasih, rektor Universitas Airlangga, dengan percaya diri mengklaim dan menyatakan bahwa tim penelitinya berhasil membuka peluang atas penyembuhan penyakit COVID-19 . Bahkan, TNI AD dan BIN juga turut mengamini hal tersebut dan menegaskan bahwa Indonesia adalah negara pertama yang menciptakan obat COVID-19 di dunia. 

Di tengah pandemi yang seolah tidak kunjung selesai ini, harapan akan terciptanya vaksin dan obat semakin membuncah di setiap benak manusia. Memang, banyak sekali pihak yang saling klaim bahwa mereka telah meciptakan obat penawar COVID-19, seperti kasus Hadi Pranoto yang viral belakangan ini. 

Orang yang mengaku profesor di bidang Mikrobiologi ini membuat klaim bahwa ia berhasil menciptakan ramuan antibodi herbal yang dapat membasmi virus Corona. Ia juga berkata bahwa ada sekitar ribuan orang yang telah sembuh dari virus ini berkat obat herbal buatannya bahkan konon obatnya pernah dipesan langsung oleh Ratu Inggris. 

Sungguh berita yang menghebohkan. Faktanya, para pegiat dan pakar kesehatan yang tergabung dalam tim peneliti herbal COVID-19 resmi negara serentak menolak berbagai klaim atas obat buatan Hadi Pranoto. 

Hadi sampai saat ini belum bisa membuktikan data pasien yang sudah ia sembuhkan serta masih banyak klaimnya yang terbukti bertentangan dengan riset dan uji klinis di dunia medis. Terlebih lagi, masih belum ada satu pun negara di dunia yang benar-benar menciptakan zat atau obat penyembuh penyakit COVID-19 secara spesifik. 

Sebenarnya, sekitar bulan Juni kemarin, Unair sudah menciptakan kombinasi obat COVID-19. Namun, setelah ditelusuri lebih lanjut, kombinasi obat tersebut ternyata masih memerlukan uji klinis dan tahapan uji coba lanjutan untuk memastikan tingkat efektifitas dan kemanjurannya melalui penelitian secara bertahap. 

Hingga akhirnya, pada kabar gembira itu datang setelah TNI AD dan BIN mengizinkan Unair untuk melakukan uji coba obatnya terhadap para siswa Secapa AD di Kota Bandung dan hasilnya tidak mengecewakan. 

Langkah berikutnya yang harus ditempuh adalah dengan terus mengembangkannya dan mendaftarkannya ke Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk diuji kembali dan mendapat izin edar sehingga nantinya bisa segera diproduksi secara masal dan dapat dikonsumsi oleh masyarakat secara luas. 

Sumber : jawapos.com
Sumber : jawapos.com

Melihat terobosan yang sudah dilakukan oleh Unair tadi, kita semua tentu berharap agar fenomena ini benar-benar bisa dijalankan secara optimal dan konsisten. Hal tersebut akan berjalan apabila ada dukungan yang kuat dari pemerintah, pihak terkait, dan segenap bangsa Indonesia. Jangan sampai adanya inovasi yang sangat brilian ini pada akhirnya malah menjadi ampas yang terbuang sia-sia. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun