Mohon tunggu...
Dizzman
Dizzman Mohon Tunggu... Public Policy and Infrastructure Analyst

"Uang tak dibawa mati, jadi bawalah jalan-jalan" -- Dizzman Penulis Buku - Manusia Bandara email: dizzman@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Bersih-bersih Garda Depan Sambut Tamu Agung

19 Mei 2020   22:44 Diperbarui: 19 Mei 2020   23:09 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Tamu yang Bersih dan Rapi (Sumber: dokpri)

Biasanya setiap lebaran kami sekeluarga selalu pulang kampung, jadi jarang sekali beres-beres rumah kecuali seperlunya saja sekedar untuk tidak mengundang binatang tak diundang masuk ke rumah. Namun melihat situasi dan kondisi terakhir yang tidak memungkinkan untuk pulang kampung, kami sekeluarga mulai bersih-bersih rumah untuk menyambut tamu agung di hari lebaran nanti. 

Sebenarnya berat juga sih untuk membersihkan seluruh rumah mengingat rumah kami bertingkat dua dan cukup luas. Jadi fokus kami bersih-bersih rumah adalah daerah ruang tamu dan halaman depan, karena itulah garda terdepan yang menjadi pintu gerbang orang luar masuk ke dalam rumah kita. Halaman depan dan ruang tamu mencerminkan jati diri pemiliknya dan merupakan pandangan pertama alias first impression orang luar terhadap diri kita. Halaman depan yang keren dan cantik mencerminkan pemiliknya seperti itu, demikian pula sebaliknya.

Untuk halaman depan sekarang ditanami sayur-sayuran hidroponik. Selain mempercantik halaman, sayuran tersebut bisa dikonsumsi sendiri walau jumlahnya masih terbatas. Ada bawang merah, daun bawang, kangkung, yang ditanam dengan metode kultur jaringan. Di samping itu rumput yang ada tetap dipelihara untuk menghijaukan pemandangan halaman depan yang sudah terpakai separuh untuk parkir mobil.

Sementara itu ruang tamunya sendiri di cat ulang warna putih, diberi hiasan foto keluarga dan kain sulam bertuliskan kalimat ayat kursi. Kursi dan meja tamu yang didatangkan khusus dari Jepara disemir kembali. Sofa dicuci kembali biar wangi dan diberi bantal berwarna putih, sementara kursi panjang satunya diberi bantal dan kasur tipis bermotif bunga mawar. Meja di tengah dihias tanaman plastik dan makanan kue kering yang dibuat sendiri untuk menjamu para tamu.

Di belakang ruang tamu terdapat lemari buku berisi koleksi buku-buku lama yang bahkan usianya lebih tua dari anak yang paling tua. Selain buku juga terdapat plakat dan tanda mata dari hasil kunjungan kerja ke daerah. Lengkap sudah segala tetek bengek yang diperlukan untuk mempercantik garda depan rumah. Semua sudah bersih dan siap menanti para tamu yang akan datang saat hari raya tiba.

Lebaran kali ini memang benar-benar istimewa karena baru kali inilah kami bakal menikmati suasana hari lebaran seharian di rumah saja. Selain bersih-bersih rumah, kami juga sedang menyiapkan makanan lebaran mulai dari ketupat, opor ayam, kentang sambal goreng, dan sayur lodeh serta udang goreng kacang panjang, dan kue-kue kering seperti nastar, kue salju, kue kacang, dan keju kering. Ibarat perang, kali ini semua benar-benar dipersiapkan matang mulai dari kebersihan rumah hingga masakan ringan dan berat untuk lebaran.

Lalu siapa tamu agung yang akan hadir? Merekalah tetangga-tetangga sebelah yang selama ini mungkin agak terabaikan karena tahun-tahun sebelumnya selalu pulang kampung sehingga tak sempat bertemu langsung. Di zaman modern ini kita lebih sering berkomunikasi dengan orang yang bahkan mungkin tak pernah bertemu di dunia nyata, namun malah melupakan tetangga kiri kanan yang jelas-jelas ada orangnya. Ibarat gajah di pelupuk mata tidak tampak, tapi kuman di seberang lautan terlhat jelas.

Inilah saatnya kita tunjukkan kepedulian kepada tetangga sebelah yang selama ini mungkin nyaris tak pernah saling menyapa selama bertahu-tahun tinggal bersama. Bisa saja dalam kondisi seperti ini mereka juga memerlukan uluran tangan, atau malah sebaliknya menitipkan bantuan untuk diberikan kepada yang lebih berhak. Ingat, tetangga adalah pagar rumah terbaik yang kita miliki, rangkul mereka, niscaya rumah kita aman sentosa.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun