Pemalang (29/07/2023) -- Stunting adalah masalah kurang gizi dan nutrisi kronis yang ditandai tinggi badan anak lebih pendek dari standar anak seusianya. Beberapa di antaranya mengalami kesulitan dalam mencapai perkembangan fisik dan kognitif yang optimal seperti lambat berbicara atau berjalan, sehinga sering mengalami sakit. Saat ini permasalahan stunting menjadi perhatian khusus Kementerian Kesehatan karena dapat mengakibatkan anak gagal tumbuh terutama pada 1.000 hari pertama kehidupan.
Desa Kaligelang merupakan salah satu contoh Desa yang terdapat anak dengan gejala stunting. Daun Kelor dengan sejuta manfaatnya yang sering dibiarkan begitu saja di halaman rumah kini dapat membantu untuk mengatasi permasalahan stunting. Pembuatan Pudding Hejo menjadikan Daun kelor yang memiliki aroma khas serta rasa yang sedikit pahit dapat disulap menjadi makanan favorit anak-anak. Tentunya tidak mengurangi khasiatnya sedikitpun.
Mahasiswa Tim II KKN Undip juga mengadakan sosialiasi mengenai pudding daun kelor ini pada acara selapanan Desa Kaligelang yang diadakan di Balai Desa dan dihadiri oleh ibu-ibu PKK. "Pada kesempatan itu, selain kami memberikan informasi mengenai kehebatan daun kelor kami juga membocorkan resep pembuatan Pudding Hejo ini agar dapat di praktikkan langsung oleh ibu-ibu dirumah dan diberikan kepada anaknya" ucap mahasiswa Tim II KKN Undip. Setelah pemaparan singkat mengenai puding hejo beserta kandungan dan manfaatnya, mahasiswa KKN Undip juga mempersilakan ibu-ibu untuk mencoba langsung puding hejo yang telah dibuat sesuai dengan resep yang telah dibagikan.Â
Puding hejo dijadikan salah satu solusi untuk pencegahan stunting pada anak dengan memanfaatkan daun kelor dilengkapi dengan telur dan susu. Ketiga bahan utama ini memiliki kandungan yang dapat membantu proses pertumbuhan anak. Daun kelor juga masih jarang dimanfaatkan karena aroma khas nya serta rasanya yang tidak semua orang bisa menikmatinya. Di program ini daun kelor disulap menjadi makanan yang enak dan menjadi menu favorit semua orang terutama anak-anak. Harapannya ibu-ibu yang hadir pada acara pada siang hari itu dapat mencoba membuat puding hejo dan mengenalkan kepada anaknya di rumah.
"Rasanya sangat enak dan manis, teksturnya juga lembut jadi anak-anak pasti suka dengan puding hejo ini" Ucap salah satu ibu-ibu PKK dari Desa Kaligelang. Untuk mendapatkan rasa dan tekstur yang pas, mahasiswa KKN Undip melakukan percobaan resep sebanyak tiga kali. Hingga akhirnya didapatkan resep seperti dibawah ini.
BahanÂ
Lapisan Pertama
- 1 bungkus nutrijell plainÂ
- 4 sdm ekstrak daun kelor
- 700 ml susu full cream
- 4 sdm gula
- vanili secukupnya
Lapisan Kedua
- 1 1/2 bungkus nutrijell plain
- 2 butir kuning telur
- 1300 ml  susu full cream
- 6 sdm gula
Bahan Tambahan : 2 bungkus MyFla (opsional dan bisa menggunakan merek lainnya)
Cara Membuat
1. Haluskan daun kelor secukupnya dengan sedikit airÂ
2. Buat lapisan pertama dengan mencampurkan semua bahan. Nutrijell ditambahkan di akhir.
3. Masukkan ke dalam cetakan, lalu tunggu hingga dingin untuk ditambah dengan lapisan kedua.
4. Lapisan kedua juga dibuat dengan mencampurkan semua bahan Nutrijell ditambahkan di akhir.
5. Masukkan ke dalam cetakan, lalu tunggu hingga mengeras dan tambahkan fla vanilla.
6. Puding hejo siap disajikan, sebaiknya disimpan pada suhu dingin
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H