Mohon tunggu...
Diva roviqo
Diva roviqo Mohon Tunggu... Mahasiswa - ;)))

awali harimu dengan membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Keistimewaan Bahasa Ibu

23 Maret 2021   20:09 Diperbarui: 23 Maret 2021   20:35 232
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Terkadang orang juga menyebut ibu sebagai sekolah, Karena ibu merupakan guru pertama bagi anak baru lahir. Ibu akan menuntun anaknya dengan baik. Ibu juga akan memberikan pendidikan yang berkualitas dan memberikan pengalaman belajar untuk mendidik karakter anak-anaknya agar menjadi seseorang yang berkarakter baik. 

Tanpa sadar kegiatan rutinitas ibu menjadi pembelajaran dalam mendidik buah hatinya contohnya seperti, sentuhan tangan ibu kepada anak-anaknya yang menyejukkan, perhatian dan kepedulian, kasih sayangnya, nasihat-nasihatnya, dan berdoa untuk kebaikan sang anak.

Bahasa ibu kebanyakan sering dianggap sebagai dasar seseorang untuk berpikir. Pola pikir mereka akan berubah tetapi apabila seorang anak tidak mendapati atau tidak memenuhi bahasa ibu akan menyebabkan anak akan sulit dalam hal belajar bahasa pada tahap selanjutnya. Lebih tepatnya mereka tidak memiliki kesiapan dan persiapan untuk menemukan bahasa baru selanjutnya.

Banyak sekali manfaat terpenuhinya bahasa ibu terhadap anak-anak antara lain :

MEMBANTU MENGEMBANGKAN KECERDASAN INTELEKTUAL ANAK

kecerdasan intelektual adalah keterampilan mengembangkan nalarnya serta menemukan solusi secara logis dan matematis. Kecerdasan intelektual juga berkaitan dengan kemampuan mempertahankan memori, pemrosesan spasial dan visual, wawasan, dan akademik. Pada tahap usia ini para ahli dan sejajaran guru mendapatkan kesimpulan bahwa ketika anak diajarkan berkomunikasi dengan bahasa ibu kelak mereka akan bisa lebih cepat memahami pelajaran-pelajaran baru dan memiliki pengetahuan yang lebih. 

Karena, ketika anak yang terbiasa belajar bahasa ibu mereka akan mendapati pelajaran yang pada umumnya terlihat sulit menjadi mudah padahal anak seumurannya masih belum tentu memahami.seperti contoh ibu orang jawa halus membiasakan anak-anaknya menggunakan bahasa jawa halus, sehingga mereka dapat memahaminya tanpa ada kesulitan dan terbawa ketika bermain dengan anak seumuran.

MENGEMBANGKAN INSTING KREATIVITAS PADA ANAK

Tahukah kalian? Bahasa ibu cenderung memiliki potensi kreativitas yang tinggi loh. Pada umumnya anak yang sudah fasih dalam menggunakan bahasa ibu cenderung memiliki tingkat kecerdasan yang lebih tinggi dan meningkat lebih cepat dibandingkan dengan anak seumurannya. Banyak kegiatan yang dapat mengembangkan bahasa terutama bahasa ibu, contohnya seperti bermain boneka tangan, bercerita menggunakan bahasa ibu, dan masih banyak lagi.

BERKARAKTER BUDI PEKERTI YANG BAIK

Ini adalah manfaat yang paling baik loh. Kok bisa ya? Karena penelitiah banyak menunjukan ternyata anak yang sudah terlatih bahasa ibu mereka akan lebih cepat memahami hal-hal yang berjung baik atau konseptual, daripada anak yang terbiasa menggunakan bahasa asing sejak kecil. Karena pada dasarnya bahasa ibu, selalu memiliki tingkat kesopanan yang berbeda-beda dan memiliki kandungan norma dan nilai budi perkerti. Secara otomatis anak yang sudah pandai berbahasa ibu juga kaya akan budi pekerti yang baik, seperti mereka akan mampu menghormati orang yang lebih tua.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun