Mohon tunggu...
Dina Kusumaningrum
Dina Kusumaningrum Mohon Tunggu... Lainnya - Alumni UIN Syarifhidayatullah

Belajar, belajar dan terus belajar

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kerja Senyap JNE, Bahagiakan Siswa Indonesia Mengajar

6 Desember 2020   20:07 Diperbarui: 6 Desember 2020   20:33 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aksi nyata yang dilakukan perusahaan ekspedisi JNE membawa rasa kagum Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Pasalnya, JNE pernah mendistribusikan buku-buku ke seluruh Indonesia secara gratis untuk kegiatan belajar mengajar dalam program Indonesia Mengajar.

"Saya salah satu saksi yang menyaksikan itu dari dekat, ketika saya bekerja mengelola program Indonesia Mengajar," tutur Anies dalam video YouTube yang diunggah oleh Syarief Paung belum lama ini.

Sebagaimana diketahui Indonesia Mengajar yang didirikan Anies Baswedan merupakan lembaga nirlaba di mana memiliki fokus mencetak dan mengirimkan kawula muda sebagai pengajar SD di daerah-daerah terpencil. JNE dalam hal ini mendukung dengan memberikan support dari sisi logistik.

Anies menyebut seringkali yang dilakukan JNE tidak diiklankan atau pun dimunculkan, tetapi dikerjakan untuk kebaikan masyarakat. "Dan jangan lupa, salah satu hal yang sangat berkesan kepada JNE adalah kemauan untuk selalu berkontribusi pada masyarakat," imbuhnya.

Lebih jauh mantan Rektor Universitas Paramadina itu menilai dalam 30 tahun JNE bekerja, telah berhasil menyambungkan, menggerakan perekonomian dan membangun hubungan antarsaudara sebangsa serta turut membangun ekosistem digital.

"Saya ingin sampaikan apresiasi atas kerja keras JNE selama tiga dekade terakhir ini," ucapnya.

Menurut Anies tema yang disampaikan pada peringatan ulang tahun JNE sangatlah unik. "Bahagia bersama, ini sangat relevan dalam kondisi pandemi sekarang ini," tambahnya.

Di saat seperti sekarang ini, sambung Anies, interaksi antar orang berkurang, interaksi langsung menurun, tetapi konektivitas terjaga.

"Konektivitas secara digital muncul, harus diiringi dengan konektivitas secara rill, barang, orang. Dan JNE hadir mengimbangi ketersambungan digital dengan ketersambungan nyata antar penjual, pembeli, antar masyarakat yang berinteraksi, sehingga hubungan digital itu direalisasikan di dalam interaksi baik transaksi sosial, ekonomi, dan lain-lain," terangnya.

Ia pun berharap agar JNE terus berkembang, maju dan inovasi terus diteruskan.

JNE KERJA CERDAS

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun