Hari kedua VCT Masters Madrid ditutup dengan pertandingan antara Sentinels dan Team Heretics. Bahkan, pertandingan ini disebut-sebut bisa menandingi tiga pertandingan Swiss Stage pertama sebelumnya. Tampaknya kedua tim ingin menunjukkan keahliannya yang sangat kuat melalui pertandingan ini.
Kedua tim ini merupakan tim yang sudah menjadi favorit penggemar. Sentinels merupakan tim asal Amerika Serikat yang akhirnya kembali berpartisipasi dalam Masters setelah memenangkan Americas Kickoff. TenZ, satu-satunya anggota yang bertahan semenjak kemenangan turnamen Valorant internasional pertama, membantu timnya untuk lolos ke VCT Masters Madrid.
Sementara team Heretics merupakan tim asal Spanyol yang pertama kali tampil di Masters berkat pencapaian posisi runner-up di EMEA Kickoff. Â Tim yang relatif baru ini siap membuktikan kemampuannya salah salah satu tim perwakilan EMEA.
Match pertama di map Lotus dimulai dari ace oleh TenZ untuk Sentinels, memberi standar untuk pertahanan tim. Namun, Team Heretics tetap bertaring dan memimpin kedudukan. Ronde-ronde awal pun senagat menghebohkan hingga tim tuan rumah itu berhasil mencetak skor 8-4 pada half pertama.
Namun, Sentinels pun memanfaatkan momentum untuk menyamakan kedudukan hingga skor menjadi 8-8 saat awal half kedua. Tim asal Amerika Serikat itu konsisten mendapat kill. Berkat tiga kill dari zekken dan sebuah kill dari Sacy, mereka berhasil merebut posisi dominan. Kemudian, Zellsis menggiring timnya menuju map point berkat empat kill untuk merebut skor kemenangan pertama.
Match kedua memakai map Sunset, map yang mereka sangat kuasai dalam panggung regional. Heretics memulai sangat kuat dalam membentuk pertahanan. Salah satu momen di antaranya MiniBoo berhasil menghentikan upaya cluth dari johnqt. RieNs pun menyusul dengan melakukan 3 kill.
Sentinels pun sempat memenangkan ronde ketujuh, namun Team Heretics justru tidak membiarkan tim asal Amerika Serikat itu semakin bergigi sebelum halftime. Half pertama pun berakhir dengan Heretics mendapat skor 8-4.
Momentum ini berlanjut berkat Heretics menghalangi Sentinels kembali merebut map point. Akhirnya, tim asal Spanyol itu menang match kedua dengan skor 13-5.
Pada match terakhir di Bind, Heretics tampak kembali momentum pada awalnya. Ini membuat lawannya tersebut tampak tidak berkutik.
Sentinels sempat meminta timeout saat skor mencapai 1-6 bagi mereka. Berkat pergantian strategi saat itu, mereka mampu menyamakan kedudukan menjadi 6-6 saat akhir half pertama.