Semifinal VCT EMEA Kickoff 2024 ternyata menghadirkan kejutan yang tidak terduga. Fnatic, tim esports Valorant yang diunggulkan untuk menang, harus bertekuk lutut pada Karmine Corp saat memperebutkan tiket menuju final dan VCT Masters Madrid. Dengan demikian, Fnatic tidak akan melaju ke event Masters pertama tahun ini.
Sebelumnya, Fnatic sangat berjaya dalam panggung esports Valorant dengan memenangkan 21 pertandingan berturut-turut sejak Oktober 2022, termasuk pertandingan final VCT LOCK//IN dan VCT Tokyo. Rekor kemenangan tersebut terhenti saat Team Liquid membungkam di final VCT EMEA. Tim asal Inggris itu kemudian harus puas berada di peringkat keempat pada Valorant Champions 2023.
Karena prestasi tersebut, penggemar mengharapkan tim asal Inggris itu bisa memenangkan turnamen EMEA Kickoff. Terlebih, diharapkan pula pertandingan semifinal melawan Karmine Corp bisa menjadi panggung di mana mereka bisa menunjukkan keunggulannya.
Akan tetapi, Karmine Corp ternyata mengaum lebih keras. Berkat performa Martin "marteen" Patek yang fenomenal, Karmine Corp bisa lebih dominan dari awal pertandingan. Tim asal Prancis yang juga diperkuat oleh N4RRATE itu berhasil menunjukkan kerja sama taktis yang lebih hebat dalam membungkam strategi lawan.
Sementara itu, Fnatic terlihat kesulitan untuk menerapkan strategi dan bekerja sama demi mengalahkan Karmine Corp. Alhasil, mereka harus kalah dua angka dari Karmine, membuat mereka harus kehilangan tiket menuju final VCT EMEA Kickoff 2024 dan VCT Masters Madrid.
Ini menunjukkan bahwa kejayaan Fnatic pada panggung esports Valorant global sudah meredup. Terlebih, mereka telah dikenal sebagai salah satu tim paling unggul dalam sejarah VCT.
Lolosnya Karmine Corp bukan satu-satunya hal yang mengejutkan selama semifinal berlangsung. Sementara tiu, Natus Vincere, satu lagi tim yang diunggulkan, harus kalah secara mengejutkan saat melawan Team Heretics.
Tentu banyak yang mengharapkan Natus Vincere lolos ke final dan juga mendapatkan tiket menuju Masters Madrid. Tetapi, prestasi Team Heretics tidak dapat dipungkiri lagi. Sejauh ini, Heretics berhasil memenangkan tiga pertandingan berturut-turut dengan margin 2-0, berarti mereka tidak pernah kalah dalam sebuah ronde.