Mohon tunggu...
Diffa Nabila
Diffa Nabila Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Pengarang

Selanjutnya

Tutup

Film

Film Pengabdi Setan

26 Februari 2020   20:07 Diperbarui: 26 Februari 2020   20:01 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Film. Sumber ilustrasi: PEXELS/Martin Lopez

Film Pengabdi Setan menjadi film yang di sutradarai oleh Joko Anwar yang sangat diminati oleh masyarakat di Indonesia. Film ini adalah pembuatan ulang dari film berjudul sama pada tahun 1980. Di distribusikan oleh Rapi Films, CJ Entertainment, Iflix dan Paramount Pictures. Ditayangkan di beberapa bioskop di Indonesia.

   Di film ini kita akan mendapatkan ketegangan saat menontonya karena suasana seram berhasil tersampaikan dengan baik dan misterinya juga sukses membuat penonton berpikir keras. Film ini menceritakan tentang salah satu tokoh nya yaitu Muwarni yang tidak mempunyai anak dan dikatakan telah mengikuti sebuah sekte pemuja setan demi mendapatkan keturunan. 

Setelah itu keluarga Muwarni yaitu anak nya Rini, Nenek nya Rahma Saidah, Ayah nya dan ketiga adik laki-lakinya, Tony, Bondi, dan Ian. Sang Ibu yaitu Muwarni sakit parah yang membuat Muwarni lumpuh permanen. 

Untuk memanggil dan meminta bantuan, Mawarni harus membunyikan lonceng. Upaya sang Ibu untuk membuat sang Ibu sembuh gagal sampai sang Ibu meninggal dunia. Tidak hanya itu Nenek nya pun ikut meninggal dan yang membuat seram adalah Neneknya terjebur kedalah sumur yang di temukan oleh Bondi sejak saat itu mulai teror bermunculan dan setan-setan pun mulai menampakkan diri pada keluarga Rini.

   Film ini sangat cocok untuk di tonton oleh orang yang menyukai genre horor dan menyukai ketegangan. Film Pengabdi Setan juga telah di tonton olah lebih dsri 4 juta penonton bioskop. Saya sangan menyarankan kalian untuk menonton film ini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun