Mohon tunggu...
Didno
Didno Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Youtuber

Guru yang suka ngeblog, jejaring sosial, nonton bola, jalan-jalan, hobi dengan gadget dan teknologi. Info lengkap didno76@yahoo.co.id

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Dari Ngeblog Bisa Naik Haji? Insya Allah Bisa!

9 Februari 2020   22:58 Diperbarui: 9 Februari 2020   23:01 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Porsi Haji (Dok. Pribadi)

Tantangan menabung untuk bisa daftar haji memang sangat berat. Karena kebutuhan sehari-hari dan biaya sekolah anak yang tinggal diluar daerah. Saat itu penghasilan dari Google adsense baru bisa cair 2 sampai 3 bulan sekali. Tetapi hal tersebut tidak menyurutkan saya untuk memenuhi membulatkan tekan bisa pergi haji ke tanah suci.

Salah satu caranya adalah dengan mengumpulkan uang dari blog lalu ditabungkan. Seringnya mendapatkan hadiah lomba seperti hp dan laptop membuat saya menyisihkan sebagian uang tersebut untuk ditabung. Sisanya dipakai untuk kebutuhan keluarga. Hasil penjualan barang-barang dari lomba blog tersebut kemudian ditabung di rekening tabungan Mabrur Bank Syariah Mandiri.

Dari ratusan ribu terus bertambah hingga jutaan bahkan puluhan juta dan akhirnya di bulan Juni 2019 lalu hingga mencapai batas 25 juta dan bisa digunakan untuk mendapatkan porsi haji. Ada peran Allah SWT dalam mewujudkan niat tersebut yakni mendapatkan rejeki dari blog yang diluar biasanya.

Dalam satu bulan penghasilan dari bisa mencapai 8 digit atau setara dengan 7 kali gaji PNS saya sehingga bisa langsung melunasi untuk biaya haji. Tabungan haji ini murni semuanya merupakan penghasilan dari blog bukan dari gaji guru atau uang sertifikasi pendidik.

Walaupun saya belum pergi berhaji, karena harus menunggu waktu pemberangkatan yang diperkirakan 16-18 tahun ke depan, tetapi mendapat porsi haji ibarat sudah menapakkan kaki untuk berangkat haji. Karena total biaya keseluruhan haji akan ditentukan pada saat sebelum pemberangkatan.

Niat saya bisa berhaji tidak hanya untuk saya sendiri tetapi ingin bersama dengan isteri saya. Pada bulan itu saya mulai menabung untuk daftar haji isteri saya. Dari saldo awal 1 juta, kemudian pada akhir Desember 2019 bertambah menjadi 8 juta. Hingga akhirnya keajaiban dari Allah datang kembali pada bulan Januari 2020 ini. Penghasilan dari blog mencapai 8 digit lebih besar dari sebelumnya sehingga bisa langsung melunasi porsi haji sebesar 25 juta tersebut.

Selama menabung dan pengurusan pendaftaran haji seperti dimudahkan oleh Allah, tidak ada halangan yang merintangi dari mulai pertama daftar hingga mendapatkan sepucuk surat Porsi Haji dari Siskohat kabupaten Indramayu.

Ada hal yang ingin saya bagikan selama perjalanan mencapai tabungan 25 juta tersebut. Setiap mendapatkan rejeki dari blog baik saat mendapatkan hadiah baik berupa uang atau barang atau job review.

Saya selalu sisihkan 2,5% dari total harga uang atau barang tersebut untuk orang-orang yang tidak mampu di sekitar kita. Berkat doa-doa dari mereka itu memang luar biasa. Zakat itu ringan tetapi sangat berat apalagi kebutuhan dan keinginan kita sangat banyak.

Tulisan ini bukan untuk pamer atau riya tetapi mengingatkan diri sendiri, jika kita mempunyai keinginan yang baik, maka yakinlah karena Allah akan memberikan jalan yang terbaik. Jangan pernah mengeluh dan tetap istiqomah untuk rekan-rekan blogger pemula. Jika Anda yakin dengan suatu maksud tertentu Insya Allah keinginan kita akan dikabulkan.

Jika kita memiliki niat untuk ibadah dan sungguh-sungguh, maka Allah akan mengabulkan segala doa kita. Asalkan niat yang kuat, berusaha dan berdoa yang khusu, Insya Allah akan mengabulkan permohonan kita. Semoga rekan-rekan kompasianer bisa berhaji dari blog atau dari jalan yang diridoi oleh Allah SWT. Aamiin.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun