Benarkah, Dongeng Kancil Mencuri Mentimun. Membuat Indonesia Banyak Koruptor ?
Indonesia menjadi negara sarang korupsi ,tercermin dari Indeks persepsi korupsi bangsa Indonesia menduduki angka 37 /100 pada tahun 2024 dan 34/100 pada tahun 2023
Zaman orde Baru partai komunis adalah bahaya laten bangsa Indonesia, sedangkan zaman reformasi  bahaya latennya bangsa Indonesia adalah korupsi. Disebut Korupsi merupakan bahaya laten karena hingga saat ini belum bisa diatasi. Komunis dan Korupsi sama sama perlu  diwaspadai karena berbahaya.
Beberapa penyebab korupsi di Indonesia antara lain ,
1. Penyalahgunaan Kekuasaan, Â Â Â Â Â Korupsi sering terjadi karena penyalahgunaan kekuasaan politik dan tidak ada pengawasan yang efektif. Malah seringkali pengawas nya ikut kongkalikong dengan Koruptor
2. Lemahnya Sistem Peradilan, Â Â Peradilan dan lembaga penegak hukum yang tidak independen dan transparan memungkinkan korupsi berkembang.
3. Penyempitan Ruang Partisipasi Publik. Sistem yang korup membatasi partisipasi publik dan memperparah masalah keadilan sosial.
4. Kurangnya Komitmen Pemimpin, Pemimpin nasional dan pejabat terpilih tidak menunjukkan komitmen kuat untuk memberantas korupsi. Kadang kadang pejabat yang terpilih seperti Gubernur dan Bupati Walikota ikut terlibat korupsi.
Wajar bila Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Indonesia tahun 2023 berada di skor 34/100 dan peringkat 115 dari 180 negara yang disurvei.
Transparency International Indonesia menyerukan pemerintah, parlemen, dan lembaga penegak hukum untuk menjamin kualitas demokrasi dan memberantas korupsi untuk mencapai kesejahteraan dan keadilan sosial. Pada tahun 2024, Indonesia mencetak 37 poin dari 100 pada Indeks Persepsi Korupsi, menunjukkan tantangan serius dalam pemberantasan korupsi.