Bulan Ramadan adalah bulan yang penuh berkah. Waktunya semua umat Islam mengumpulkan pahala sebanyak-banyaknya. Ibadah dengan khusyuk, menghindari perbuatan yang mungkin dapat mengurangi nilai pahala puasa itu sendiri. Bertakwa kepada Allah, menjalankan ibadah dengan sebenar-benarmya agar ketika Ramadan berakhir menjadi manusia yang bertakwa dan memiliki kualitas ibadah yang jauh lebih baik.
Selain kualitas ibadah yang harus lebih baik, kualitas hidup dan kesehatan pun harus jauh lebih prima. Karena selama bulan puasa jam makan dan aktivitas ibadah kita nyaris bergulir sama setiap harinya. Maka dari itu saya sendiri mentargetkan penurunan berat badan pada Ramadan 2024 ini. Harapannya selain bertambah saleh/salihah selepas Ramadan, tubuh kita lebih sehat bugar. Terbiasa menjalani pola hidup yang sehat di hari-hari selanjutnya meskipun Ramadan sudah usai. Capai target penurunan berat badan sama, yuk!
'Sambil menyelam minum air', begitulah kata peribahasa yang memiliki makna melakukan dua atau tiga pekerjaan dalam waktu bersamaan. Selain berburu pahala dan berlomba dalam berbuat kebaikan, ada baiknya kita pun sambil melatih dan memperbaiki pola makan dengan harapan bisa menjadi cara efektif untuk diet sehat dan mendapatkan berat badan ideal setelah satu bulan lamanya berpuasa. Jadi, mumpung lagi wajib puasa, target turunkan berat badan pun harus bisa terlaksana.
Kini Ramadan sedang berada di antara kita. Tidak ada salahnya jika selain memasang target agar menjadi insan yang lebih baik dan bertakwa kepada Allah selama satu bulan lamanya, kita pun mentargetkan untuk menurunkan berat badan. Bukankan kesehatan itu penting adanya?
Belakangan ini lagi marak metode diet intermittent fasting yang merupakan metode diet dengan mengatur waktu konsumsi makanan dalam waktu tertentu. Dinamakan intermittent fasting karena memang metodenya sangat mirip dengan pola berpuasa yang dilakukan umat manusia.
Berpuasa adalah cara diet paling aman yang dipercaya dapat menjaga kesehatan dan memberikan banyak manfaat bagi tubuh, di antaranya adalah, memaksimalkan fungsi otak, meningkatkan produksi sel baru, meningkatkan daya tahan tubuh, menjaga kesehatan jantung dan manfaat kesehtan lainnya. Puasa juga bisa membuat kita kehilangan berat badan karena kalori yang masuk menjadi berkurang dan penggunaan energi cadangan yang lebih efektif saat kita tidak makan siang hari.
Namun apa jadinya jika pola makan kita masih berantakan? Mentang-mentang puasa, bagaikan orang yang kelaparan, sehingga makan dalam jumlah sangat banyak saat sahur dan berbuka. Alih-alih mengalami penurunan berat badan, berat badan malah melonjak naik.
Berikut adalah kekeliruan yang dilakukan saat berpuasa, yang dapat merusak target penurunan berat badan:
1. Makan sahur terlalu banyak
Karena akan melaksanakan puasa selama kurang lebih 13 jam lamanya, sebagian orang makan dalam jumlah banyak pada saat sahur karena khawatir kelaparan di siang hari. Padahal Allah berfirman dalam Alquran, "Makan dan minumlah, tetapi jangan berlebihan!" (Quran Surah Al-A'raf ayat 31).
