Apa sih yang terlintas di benak, kalau mendengar nama kota Garut?Â
Biasanya adalah dodol merk P dengan warna khasnya itu, tekstur pinggiran yang agak keras dan dalamnya kenyal manis. Atau kerajinan serba kulit dari jaket hingga sepatu dan tas, atau pemandian air panas.
Tapi tahukah pembaca kalau ada kebun mawar di Garut?
Garut adalah kabupaten dengan luas wilayah kira-kira 3000 km2. Seperti Bandung, Garut juga dikelilingi gunung. Ada Gn Papandayan, Gn Guntur dan Gn Cikuray. Dan karena lokasinya yang cukup tinggi (700 mdpl), hawa Garut cukup sejuk. Nyaman sekali buat kami yang datang dari Bekasi.
Kebun mawar Situhapa terletak di sisi timur kota Garut. Bus kami membutuhkan waktu 40-50 menit dari hotel di tengah kota, melewati jalan yang tidak terlalu lebar, tanjakan dan tikungan, sebelum akhirnya sampai di tempat parkir kebun.Â
Lokasi kebun ini di ketinggian 1000-an mdpl, cocok untuk bertanam sayur mayur dan bunga-bunga. Ada bungalow yang disewakan, dan di dalam kebun ada cafe. Pengunjung bisa beristirahat sambil ngopi dan ngeteh setelah berkeliling kebun.Â
Pelataran depan kebun dihiasi dengan sebatang pohon sosis, Kigelia africana. Lalu ada pintu di sisi kanan yang membawa kita masuk ke kebun bunga.
Kebun bunga Situhapa luasnya 4 hektar. Ada beragam bunga mawar, dan bunga lain. Tapi sebagian besar kebun ini ditanami mawar berbagai warna yang sepertinya sudah ditanam bertahun2 karena pokok batangnya sudah besar dan agak berlumut, pertanda usia tua.
Selain mawar ada bagian khusus untuk anggrek dengan kanopi dan tempat duduk, cocok untuk duduk2 menikmati keindahan kebun.