Mohon tunggu...
Ayu Diahastuti
Ayu Diahastuti Mohon Tunggu... Lainnya - an ordinary people

ordinary people

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

Ardhito Pramono, Musisi Jazz Muda dan Videoklip Interaktifnya

16 Juli 2019   07:52 Diperbarui: 16 Juli 2019   08:06 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi by Pinterest/ Devinta Magdalena

Covering lagu Frank Sinatra yang berjudul Fly Me To The Moon merupakan awal pertama saya mengenal suara berat sarat kesan yang mendalam dari seorang Ardhito Pramono.

Mengawali karir musiknya di tahun 2016, Ardhito mencoba merasuk dan memasuki dunia musik Indonesia membawa musik indie garapannya. Alhasil, anak muda jebolan sekolah perfilman Sidney ini mampu menjawab kebutuhan anak muda Indonesia akan musik jazz. 

Videoklipnya yang berjudul The Sun mampu merebut hati anak-anak muda pecinta kopi dan senja. Lalu lewat pengalaman pribadinya, ia pun menulis kembali satu lagu berjudul What Do You Think About Me (videoklipnya akan kita bahas setelah ini). 

Bukan itu saja, pemuda kelahiran Jakarta, 22 Mei 1995 ini menulis Bitter Love berdasar pengalaman pribadinya saat bekerja sebagai creative planner dan music director.

Kemampuannya dalam bermusik yang sangat didukung oleh talentanya, terlihat pada beberapa alat musik yang mampu ia kuasai seperti drum, gitar, keyboard, dan bass. 

Namun yang mengherankan saya adalah kemahirannya bermain piano yang ternyata baru saja ia pelajari pada tahun 2014 yang lalu, hanya melalui YouTube. 

Mahir membaca not balok?... No, no, no. Menurut pengakuannya, Ardhito atau lebih akrab disapa Dhito ini ternyata hanya bisa membaca cord. Hmmm,....ajib beneeer....

Kemampuan musikalitasnya pun tak hanya terbatas pada musik jazz saja. Ia mampu pula melakukan beatbox, dan menggandrungi musik-musik bergenre selain Jazz. 

Terlihat dari sederet musisi luar negeri dan lokal dalam berbagai genre menjadi musisi kebanggaannya, seperti Radiohead, Billy Holiday, Dean Martin. Beberapa penyanyi Indonesia lama,seperti Bing Slamet,Oddie Agam, Theresa Zen, serta beberapa penyanyi kekinian seperti White shoes, Danilla Riyadi, Superman Is Dead, termasuk pula Dewa.

Beberapa lagu Indonesia Lama pun ia bawakan dengan sangat manis, bersama suara vokalnya yang terdengar khas, seperti lagu Ismail Marzuki, Jas Merah dan Juwita Malam. 

Beberapa lagu hasil kolaborasinya dengan peniup saxophone asal negri sendiri, Okysyawky tertuang dalam lagu Juwita Malam dan Burung Camar mampu membawa kesan baru pada lagu lawas tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun