Ada dua kemungkinan disini, yang pertama siswa akan benar-benar menutup diri dari lingkungannya, dan yang kedua siswa tersebut akan terjebak dalam lingkungan yang salah yang menyebabkan prestasi menurun, kenakalan remaja, dll.
3. Dampak Mental
Depresipun jelas tidak bisa dihindari, karena banyaknya tekanan yang ia alami secara terus menerus dari kejadian tersebut.
Lalu bagaimana peran kita sebagai lingkungan yang ada di sekitarnya?
Sejatinya kita sebagai kerabat dekatnya pun ikut berperan penting dalam pengaruh sosialnya. Caranya yaitu:
1. Dengarkan ceritanya walaupun itu susah dimengerti, hargai , bersabar dan tunjukkan kalau kalianorang yang tepat untuk curhat.
2. Jangan mendekripsikan bagaimana buruknya orang lain saat menghadapi masalah yang sama dan jangan menyela pembicaraannya sebelum dia selesai dengan topiknya
3. Ajak teman kalian berkumpul di grup atau kelompok dimana kalian bergabung. Terkadang bersama dengan remaja yang lain akan merasakan nyaman dan menentramkan.
4. Berikan semangat kepada teman kalian untuk menuliskan perasaannya.
5. Tanyakan kepada temanmu apakah mereka melakukan hal-hal berbahaya seperti minum alkohol, memakai obat-obatan terlarang, dsb. Jika teman kalian dalam bahaya segeralah mintalah bantuan kepada orang yang lebih tua bisa juga kepada guru BK
Baca juga: Stigma "Broken Home": Tali Penjerat Kesehatan Mental Anak