Mohon tunggu...
Dewi Yulia Sari
Dewi Yulia Sari Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Dewi Yulia Sari

Bismillah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisis Makalah Wali Songo

15 Juni 2021   10:10 Diperbarui: 15 Juni 2021   10:21 2654
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

3. Sunan boning(Raden makhdum ibrahum)

Nama itu adalah raden makhdum Ibrahim beliau putra sunan ampel. Beliau di perkirakan lahir tahun 1465 M di ampel dari seorang perem[uan beranama nyai ageng manila, putri seorang adipatidituban. Sunan boning terkenal sebagai ahli ilmu kalam dan tauhid. Beliau salah sebagai pencipta gending pertama dalam rangka mengembangka ajaran islam di pesisir utara jawa timur. Setelah belajar di pasai, aceh, sunan boning kembali ke tuban, jawa timur, untuk itu pondok pesantren, santri-santri yang menjadi muridnya berdatangan dari berbagai daerah .

4. sunan giri 

Sunan giri merupakan putra dari maulana ishak dan ibunya bernama dewi sekar dadu putra menak samboja. Kebesaran sunan giri terlihat antara lain sebagai anggota embun sebuah wali songo. Nama sunan giri tidak bisa dapat di lepaskan dari proses pendirian kerajaan islam pertama di jawa, demak.ia adalah wali yang secara aktif ikut merencanakan berdirinya Negara itu serta terlibat dalam penyerangan kemajapahit sebagai pertempuran militer.

 Sunan giri sangat berjasa dalam penyebaran islam baik di jawa atau nusantara baik karya sendiri waktu muda melalui berdagang atau bersama murinya. Beliau juga menciptakan tembang-tembang dolanan anak kecil yang bernafas islami seperti jemuran, cublak suweng dan lain-lain.

5. Sunan drajat

Nama itu adalah raden syarifuddin. Ada sumber lain yang mengatakn namanya adalah raden qasim, putra sunan ampel dengan seorang ibu bernama dewi candrawati. Jadi raden qasim itu adalah saudaranya raden magdum Ibrahim (Sunan Bonang) Halleh kecepatan yaitu sunan ampel , raden qasim di beri tugas untuk berdakwah di daerah sebelah barat geresik, yaitu daerah antara gresik dengan tuban di desa jalang masalah raden qasim mengatur pesantren.

Dalam waktu yang singkat telah banyak orang-orang yang berguru kepada beliau.setahun kemudian di desa jalag, raden qasim mendapat ilham agar pindah ke daerah sebelah selatan kira" sejauh-jauhnya 1 kg dari desa jelag itu di sana beliau itu mushalla atau surau yang sekaligus di manfaatkan untuk tempat berdakwah. 3 thun tinggal di daerah itu, beliau mendapat ilham lagi agar pindah tempat ke 1 bukit. Dan di tempat baru itu beliau berdakwah dengan menggunakan kesenian rakyat, yaitu dengan menabuh seperangkat gamelan untuk orang, setalh itu lalu di beri ceramah agama.demikiannlah kecerdikan raden qasim dalam mengadakan pendekatan kepada rakyat dengan menggunakan kesenian rakyat sebagai media dakwahnya.sampai sekarang seperangkat gamelan itu masih tersimpan dengan baik di museum di dekat makamnya

6. Sunan kalijaga

Nama kecil sunan kali jaga adalah Raden kata. Ia juga memiliki sejumlah nama panggilan seperti lokajaya. Syekh Malaya, pangeran tuban atau raden Abdurrahman. Beliau merupakan puta raden sahur putra tamanggung wilatika adipati tuban. Terdapat beragama versi yang berasal dari asal-usul nama kalijaga yang di sandangnya.

Sunan kalijaga menggunakan kesenian dalam rangka penyebaran islam, antara lain dengan wayang, sastra dan berbagai kesenian dilakukan oleh para penyabar islam seperti wali songo untuk menarik perhatian di kelas mereka, sehingga tanpa terasa mereka telah tertarik pada ajaran-ajaran islam sekalipun, karena pada tertarik mereka karena media kesenian itu. Misalnya, Sunan kali jaga adalah tokoh seniman wayang. Ia tidak pernah meminta penonton untuk mengikutinya kata kunci kalimat syahadat. Sebagian wayang masih di petik dari cerita mahabarata dan Ramayana, tetapi di dalam cerita itu disisipkan ajaran agama dan nama-nama pahlawan islam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun