Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Kesederhanaan, Suri Tauladan Rasulullah

13 April 2022   23:40 Diperbarui: 13 April 2022   23:50 1369
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Replika rumah Rasulullah SAW yang sederhana (sumber gambar: Devlet-i Aliyye-i Trkiye dalam intisari.grid.id) 

Replika rumah Nabi hanya berisikan perabotan sederhana (sumber gambar: Thinking Muslim dalam intisari.grid.id) 
Replika rumah Nabi hanya berisikan perabotan sederhana (sumber gambar: Thinking Muslim dalam intisari.grid.id) 

Rasulullah pernah terlihat  oleh Umar bin Khatab tidur hanya beralas tikar sehingga berbekas di kulitnya ketika bangun dari tidur. Adakalanya ia tidur di dipan kayu beralas kulit yang diisi dedaunan atau sabut.

Perabotan di rumah Rasulullah juga secukupnya, terbuat dari batu, turban, dan kulit. Umumnya hanya berupa peralatan memasak dan peralatan makan. Tak ada hiasan atau pajangan rumah. 

Pakaian Nabi juga sederhana. Tidak mencolok. Pakaiannya sama seperti yang dikenakan masyarakat sekelilingnya. Beliau tak berusaha untuk menonjol. Alas kaki yang dikenakan juga tak mewah, hanya seperti sandal jepit yang terbuat dari kulit.

Kesederhanaan Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari memberikan teladan pada kita semua. Menjadi pemimpin bukan berarti menikmatinya dan memanfaatkannya dengan bermegah-megah, melainkan tetap hidup sederhana. 

Dengan hidup sederhana, seseorang akan lebih bersyukur. Selain itu dengan harta yang dimilikinya maka ia bisa beramal lebih banyak, sehingga ia memberikan banyak kebaikan ke sekelilingnya. 


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun