Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Foodie Artikel Utama

Jajan Seafood di Bontang, Berkenalan dengan Sambal Gami yang Sedap

10 April 2019   14:49 Diperbarui: 13 April 2019   13:32 314
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kepiting dengan bumbu tomat panggang seperti apa ya rasanya?(dokpri)

Setelah ikan hampir matang maka cumi-cumi dan udang galah pun juga ikut dibakar. Wah harumnya itu makin bikin keroncongan.

Aku melihat mereka juga meletakkan di atas jeruji pembakar beberapa tomat merah. Oh rupanya salah satu bahan memasak ala gami yaitu menggunakan banyak tomat. Kata kawanku, tomat merah yang dimasak kandungannya lebih baik daripada saat mentah. Aku mengangguk-angguk, benar tidaknya aku belum memeriksanya.

Gami atau sambal gami merupakan bumbu khas Bontang, seperti saus Padang dan saus lada hitam untuk kepiting. Gami ini cocok untuk semua seafood, baik untuk ikan, kepiting, maupun cumi-cumi dan udang.

Sebagai pembuka ada sayur bayam dengan labu kuning (dokpri)
Sebagai pembuka ada sayur bayam dengan labu kuning (dokpri)
Selain tomat, bahan untuk membuat gami yaitu bawang merah, cabai merah besar, cabai rawit, dan terasi. Mirip dengan bumbu sambal terasi sih rasanya, cuma lebih berlimpah menyelimuti masakan. Di atas gami ditambahkan irisan tomat merah.

Sebagai makanan pembuka kami disuguhi sayur bayam dengan labu kuning. Adanya labu kuning yang manis ini membuat sayur bayam terasa berbeda dengan biasanya.

Mulailah makan besar. Aku mencobai ikan bakar dan sambal gami. Wah ikan bakar yang gurih dan segar berpadu dengan sambal gami yang pedas. Perpaduan yang pas membuat nafsu makan bertambah.

Udang galahnya enak (dokpri)
Udang galahnya enak (dokpri)

Udang galah dengan bumbu gami menjadi percobaan kedua. Bumbu gaminya sedikit keasinan dan udangnya memiliki gurat rasa manis. Enak.

Cumi-cumi juga dimasak ala gami tapi rasanya agak berbeda. Cumi-cuminya masih agak alot. Teksturnya kenyal. Dari segi rasa juga enak.

Kepitingnya kurang segar (dokpri)
Kepitingnya kurang segar (dokpri)
Nah ini dia yang ditunggu. Kepiting. Aku mencicipinya. Wah kok yang ini malah sedikit mengecewakan. Kepitingnya terasa agak kurang segar dagingnya. Bumbu gaminya sedikit keasinan. Tapi meskipun  aku dan seorang kawanku agak kecewa masakan kepiting ini ludes juga hehehe.

Ternyata juaranya adalah ikan bakar dengan sambal gami meskipun sambalnya agak keasinan. Kayaknya penjualnya suka masakan asin. Ketika aku keesokan harinya mencobai gami bawis wow rasanya memang luar biasa, perpaduan kompak yang bikin masakan nikmat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun