Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Siapa Bilang Wanita Sukses Tidak Bisa Urus Keluarga dan Kariernya?

7 Agustus 2018   09:00 Diperbarui: 8 Agustus 2018   11:20 2278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Boneka flanel keluarga buatan kakak (sumber: www.instagram.com/srivijayantim)

Ia memang kreatif dan berbakat dalam bidang seni. Setelah melihat-lihat berbagai buku kerajinan tangan dan melihat video pembuatan berbagai kerajinan tangan, ia menjatuhkan pilihan kepada kerajinan flanel. 

Dari kain flanel maka bisa dibuat beragam barang yang lucu-lucu, menarik, dan menggemaskan. Yang banyak dipesan itu seperti boneka flanel pernikahan, toples hias, dan boneka karakter mungil, juga peraga untuk anak TK dan SD.

"Dapat idenya dari mana nih?" Bibirnya berkerut memikirkan jawaban.  Idenya bisa dari mana saja, bisa dari kedua anaknya, ataupun juga dari kebiasaannya menonton film animasi. Banyak juga yang idenya dari si pemesan. "Pernah ada yang ingin boneka para anggota salah satu boyband hits asal Korea," jelasnya.

Gantungan kunci dari kain flanel buatan kakak (sumber: www.instagram.com/srivijayantim)
Gantungan kunci dari kain flanel buatan kakak (sumber: www.instagram.com/srivijayantim)
Boneka tangan dari kain flanel buatan kakak (sumber: www.instagram.com/srivijayantim)
Boneka tangan dari kain flanel buatan kakak (sumber: www.instagram.com/srivijayantim)
Tak Puas Hanya di Kerajinan Flanel, Belajar Kerajinan Lainnya

Setelah bertahun-tahun berkutat di bidang kerajinan kain flanel, ia bosan dan kemudian mencoba mempelajari sesuatu yang baru. Siapa bilang nggak bisa? Ia sepertinya terinspirasi dari single anyar milik Anggun, yang berjudul Siapa Bilang Gak Bisa.  Jangan takut untuk mencoba, demikian pesan Anggun dalam lagu tersebut.

Rupanya asal ada kemauan, tekat, dan juga sikap pantang menyerah, maka siapa saja bisa menguasai bidang yang baru. Kakakku pun mulai rajin berburu kain dengan motif lucu-lucu. Ia juga berlatih membuat pola dan membuat jahitan yang rapi. 

Setelah mengantar anaknya ke sekolah maka ia pun bergelut dengan mainan barunya, hingga waktunya tiba menyiapkan makan siang. Sejauh ini mainan barunya belum banyak menghasilkan uang, namun ia tetap merasa senang karena dapat melakukan hobinya sambil tetap mengurusi keluarga kecilnya.

Baju buah-buahan pesanan (sumber: www.instagram.com/srivijayantim)
Baju buah-buahan pesanan (sumber: www.instagram.com/srivijayantim)
Metamorfosis Kaum Perempuan

Ketika perempuan bermetamorfosis menjadi wanita dewasa maka ia pun siap untuk mengemban multiperan. Ia menjelma menjadi wanita karier dari pagi hingga petang, kemudian berganti peran setiba di rumah. 

Apabila di tempat kerja ia menjadi staf atau malah sebagai pejabat, maka di dalam keluarga ia bisa menjadi sosok anak perempuan, kakak ataupun adik, istri sekaligus ibu dari putra-putrinya. Belum lagi jika ia aktif di lingkungan rumah tinggal dan komunitas. Hemmm banyak juga ya peran seorang wanita.

Kakakku salah satu contoh dari kaum hawa yang multiperan. Masih banyak kaum hawa di sekelilingku yang senang dan bahagia mendapatkan kesempatan menjadi perempuan yang aktif berkarya. Bagi mereka selama bisa menyeimbangkan diri antara tugas sebagai istri dan ibu sekaligus sebagai wanita aktif, maka mereka bisa mengaktualisasikan dirinya dan merasa bahagia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun