Mohon tunggu...
Dewiyatini
Dewiyatini Mohon Tunggu... Ibu Rumah Tangga

Penulis Lepas, Kontributor, Fotografer Amatir, Videographer Kulakan, Tukang Dongeng, Separuh IRT, Separuh Pekerja Lepas, Kurir Makan Siang, Camilan Hunter, Fans Bakso-Thing, Eksperimental Chef, Bodyguard Suami.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

"Sunday Scaries", Kecemasan Minggu Sore yang Mengintai Ibu-Ibu Usia 30-40 Tahunan

13 Oktober 2025   08:27 Diperbarui: 13 Oktober 2025   11:40 332
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

  • Tidur cukup. Tubuh yang cukup istirahat membantu mengurangi kecemasan anticipatif.

  • Belajar Mengizinkan Diri untuk Berhenti

    Kadang, solusi terbaik bukan menambah aktivitas, tapi mengizinkan diri untuk berhenti. Tidak apa-apa jika Minggu sore tidak produktif. Tidak apa-apa jika cucian belum selesai. Tidak apa-apa jika kamu hanya ingin diam, memeluk diri sendiri, dan meneguk secangkir teh.

    Ketenangan tidak selalu datang dari menyelesaikan segalanya, tapi dari menerima bahwa kita tidak harus selalu siap untuk hari Senin.

    Bagi ibu-ibu pekerja di usia 30--40-an, Minggu sore bisa jadi waktu refleksi. Mungkin tidak lagi sebebas masa muda, tapi tetap bisa lembut dan hangat jika dijalani dengan sadar. Karena di balik rasa cemas itu, ada jiwa yang lelah tapi tetap berjuang---dan itu sudah cukup kuat untuk disebut luar biasa.

    Jadi, jika sore ini kamu merasa jantung berdebar tanpa sebab, mungkin bukan karena takut pada hari Senin. Mungkin kamu hanya butuh waktu untuk bernapas.

    Apakah kamu juga sering merasa cemas di Minggu sore? Ceritakan pengalamanmu di kolom komentar --- mungkin kita bisa saling menemukan cara untuk berdamai dengan Sunday Scaries ini.(*)

    Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

    HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Healthy Selengkapnya
    Lihat Healthy Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
    LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun