Hal ini lumrah saya lakukan sebagai Captain Pilot pesawat yang menjadi tanggung jawab saya.
Karena apa bila pesawat telah Move On Its Own Power, mengalami gangguan atau kerusakan.Maka berdasarkan Good Air Man Ship yang saya miliki, saya bisa mengambil keputusan Go Or Not To Go (Membatalkan Atau Melanjut kan penerbangan) Sebab dalam dunia penerbangan Safety First adalah segalanya.
Pihak mekanik langsung melakukan perbaikan Trouble Shooting Manual, dengan mencabut CB computer pesawat (FAC 1 & 2) sembari melakukan test IBITE.
Dan akhirnya masalah tersebut bisa teratasi. Perbaikan tidak sampai 15 menit & di acc untuk kembali melanjutkan penerbangan.
Tidak ada catatan khusus dalam masalah ini, hanya pihak mekanik menyatakan apabila nanti sudah landing di tempat tujuan agar melaporkan hal ini pada mekanik setempat. Saya hanya mengiyakan & kemudian menulisnya di dalam Aircraft Log Book, sebagai bagian dari prosedure yang berlaku. Â
Kami lalu melakukan lepas landas dengan baik. Semua terkontrol dengan baik, sampai akhirnya pada waktu pesawat melakukan pendakian pada 15000 ft. pesan sama yang keluar dari ECAM kembali muncul.
Saya teringat dengan yang di lakukan oleh pihak mekanik perusahaan pada waktu mengatasi hal ini. Dengan (Reaksi Spontan) sigap saya melakukan pencabutan CB dengan maksud mereset FAC pesawat.
Beberapa saat kemudian pesan itu hilang, tapi sekitar tiga menit kemudian muncul lagi.Anehnya kembali saya melakukan reset dengan cara yang sama, untuk mengatasi hal tersebut!
Saya hanya telah melakukan perbuatan mencontoh apa yang di lakukan oleh pihak tekhnisi tanpa tahu akibat terusannya (Kesalahan & Kebodohan Saya) .
Ketinggian pesawat pada waktu itu sekitar 17500 ft. Secara kalkulasi telah terjadi tiga kali kejadian yang sama pada masalah yang sama juga! Serta tindakan yang sama pula!