Mohon tunggu...
Devira Sari
Devira Sari Mohon Tunggu... Psikolog - Psikolog Klinis

Saya adalah Psikolog yang menyukai dunia tulis menulis dan Sastra. Tarot Reader. A Lifelong Learner. INFJ-A. Empath. Sagittarian.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Sariawan dan Obatnya

1 Februari 2021   16:37 Diperbarui: 1 Februari 2021   16:58 777
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saya termasuk mudah kena sariawan. Lama pula tuh sembuhnya. Bisa sampai dua minggu bahkan lebih. Sumpah menyiksa banged sariawan itu hiks hiks.

Dulu saya percaya bahwa sariawan disebabkan karena kekurangan vitamin C. Herannya kalau mengkonsumsi buah jeruk, mangga, UC1000 dan sejenisnya malah makin lebar sariawannya. Padahal kan sumber vitamin C semua itu ya.

Sekian tahun lalu, saya pernah sakit dan berobat ke dokter umum. Waktu itu kebetulan juga ada sariawan. Lalu saya dikasih resep, termasuk vitamin C dan Bcomplex. Dokternya bilang tubuh saya gak butuh vitamin dosis tinggi. Saya gak tanya-tanya lebih lanjut ke dokternya. Saya mah manut anaknya (kalau lagi sakit hahhaa). Beberapa hari kemudian, sakit dan sariawan cepat sembuhnya total. Sejak itu saya berhenti beli suplemen atau vitamin yang kandungannya sampai 500mg apalagi 1000mg.

Sejak saat itu pula kalau sariawan saya makan vit C dan Bcomplex. Saya konsumsi produk IPI aja sesuai anjuran dokter waktu itu. Selalu sembuh. Tapi setiap sariawan saya mesti berhenti makan buah karena gak ada yang cocok. Kalau makan buah tetap aja sariawan melebar dan sulit sembuh. Mangga yang merupakan salah satu buah favorit saya bisa jadi musuh terberat saat sariawan. Bahkan pisang yang katanya bagus untuk pencernaan juga gak cocok.

Lalu saya ketahui ternyata sariawan itu bukan disebabkan kekurangan vitamin C. Sariawan itu disebabkan oleh faktor genetik (keturunan) dan ditambah pemicu lain seperti stres dan trauma, kelelahan, hormonal, anemia, alergi, gangguan imunitas, defisiensi nutrisi dan gangguan pencernaan. Sementara kurang vit C tuh bisa membuat gusi berdarah atau Gingivitis kronis (peradangan gusi). Jadi vitamin C tidak berkaitan dengan sariawan. Vitamin C berfungsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan membantu proses pemulihan paska sakit.

Untuk mengobati sariawan lebih baik mengonsumsi vitamin B seperti B1, B6, B12 dan asam folat. Oh i see, panteslah waktu itu dikasih resep Bcomplex yah. Pasien malas nanya nih begini. Mesti tersesat kemana-mana dulu baru tau obatnya yang bener

Tahun lalu, teman saya menyarankan makan buah Naga merah kalau lagi sariawan. Eh tokcer loh. Sariawan langsung mengecil dan hilang, gak pake lama. Gak seperti waktu makan buah yang lain.

Setelah saya cari tahu, ternyata buah Naga yang berwarna merah maupun putih memang baik dikonsumsi saat sariawan. Selama ini saya koq yakin buah yang rasanya asam asam manis dan warnanya kuning/orange pasti mengandung vit C dan bagus untuk jadi obat sariawan ya? Salah ternyata ya heuheuu.

Buah Naga itu memiliki banyak kandungan bermanfaat manfaat loh, antara lain:

1. Vitamin C dan B
Buah naga mengandung vitamin C yang berfungsi untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh serta juga dapat merangsang aktivitas antioksidan lainnya. 

Kemudian, kandungan vitamin B (B1, B2, dll), zat besi, fosfor, niasin, dan serat memiliki peranan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Dengan rutin mengonsumsi buah Naga dapat mempercepat proses penyembuhan luka luar maupun luka yang ada di dalam tubuh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun