Beberapa tingkatan masyarakat masih ada yang menganggap sex education adalah hal yang tabu untuk diajarkan pada anak-anak. Hal ini karena mereka belum paham ranah sex education yang harusnya diterima oleh anak-anak.
Jadi sejak dini anak-anak sudah harus mulai mendapatkan sex education. Cakupannya juga bukan sex education secara menyeluruh lengkap hingga akhir. Anak-anak harus mendapatkannya secara bertahap mulai dari yang paling dasar. Contohnya seperti pengajaran tentang konsep kelamin, bagian tubuh yang menjadi privasi, dan juga mengajarkan budaya malu.
Sex education sejak dini penting diterima oleh anak-anak agar mereka dapat membentengi diri lebih awal. Karena bagaimanapun, orang tua tidak bisa 24 jam berada disisi anak-anaknya. Maka sex education dapat membantu anak-anak untuk melindungi dirinya sendiri. Selain itu, berikut beberapa manfaat penting dalam pemberian sex education sejak dini :
1. Pikiran anak lebih terbuka
Dikalangan anak-anak sendiri, pembicaraan seputar seks biasanya dianggap sebagai hal yang bernilai negatif. Anak-anak cenderung menganggap seks sebagai topik orang dewasa yang mereka belum seharusnya membicarakan. Namun nyatanya, anak-anak juga membutuhkan pengetahuan seputar seks sejak dini.
Dengan mendapatkan sex education sejak dini, pikiran anak-anak akan lebih terbuka. Pemahaman yang diberikan akan membuat pikiran mereka memiliki gambaran.
Dalam hal ini, maka pikiran anak-anak bisa menerima topik seputar seks dengan positif. Mereka juga tidak akan ragu bertanya jika ada pertanyaan yang bersifat privat.
2. Anak-anak memahami tentang gender
Sex education pada anak-anak secara garis besar juga mengajarkan tentang gender. Yang mana laki-laki dan perempuan memiliki perbedaan atas gender mereka.
Dengan pengetahuan ini, anak-anak akan lebih memahami bahwa dia dan teman laki-laki atau perempuannya memiliki perbedaan. Finalnya, anak-anak akan memahami tentang peran yang dia miliki.
