Mohon tunggu...
Desta Eka Fahrurozi
Desta Eka Fahrurozi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UNS Solo

Tertarik pada Otomotif, Pertanian, dan Lingkungan.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Dilema Transportasi Publik: antara Pengurang atau Penambah Beban Pencemaran Udara Perkotaan

8 Juli 2022   08:00 Diperbarui: 8 Juli 2022   08:01 639
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Potret armada angkot JakLingko (kiri) dan Batik Solo Trans (kanan).  Sumber : news.detik.com & mediaindonesia.com

Guna meningkatkan efektifitas transportasi publik dan tidak malah menjadi penambah beban pencemaran udara perkotaan, penulis merekomendasikan kepada pemerintah, operator, dan seluruh masyarakat di DKI Jakarta, terlebih Kota Surakarta. Pertama adalah sosialisasi dan promosi yang semakin digencarkan sehingga pengetahuan masyarakat lebih banyak termasuk kelebihan-kelebihan yang didapat. Kedua, merubah pola pikir masyarakat melalui kampanye, kebijakan, maupun aturan-aturan yang bersifat konkret yang muaranya yaitu masyarakat lebih memilih menaiki transportasi publik di dalam kota. Ketiga, bagi masyarakat, marilah kita peduli terhadap lingkungan, dunia, dan keberlanjutannya, kurangi ego dan bersama-sama mensukseskan upaya pengurangan pencemaran udara perkotaan melalui transportasi publik. Keempat, bagi semua stakeholder untuk tetap konsisten mengoperasikan layanan ini dan terus berinovasi guna efisiensi dan kemudahan bagi pengguna. Pemerintah sebagai pengawas selalu secara rutin melakukan inspeksi, evaluasi, dan monitoring guna mengetahui perkembangan untuk pengambilan kebijakan di kemudian hari.

------------------

Penulis:

Aninda Maulidyna (M0819006)

Desta Eka Fahrurozi(M0819019)

Helena Joan Noven(M0819039)


Rady Qodaril Haq(M0819073)

Thalita Aldila Pramitasari(M0819090)

Mata Kuliah Manajemen Kualitas Udara, Prodi S1 Ilmu Lingkungan UNS, 2022.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun