Bagi sebagian besar orang yang belum pernah mencoba untuk berpuasa pada media sosial, mungkin akan terbesit pikiran seperti, "gue nggak mungkin bisa jauh dari media sosial". Eits tunggu dulu, jangan terburu-buru mengambil sebuah kesimpulan...
Di era digital seperti sekarang ini, ditambah lagi dengan kemudahan akses dalam berselancar menggunakan internet, menjadikan media sosial sebagai perantara komunikasi bagi sebagian besar penduduk bumi.Â
Ada yang memang menggunakannya sebagai media untuk berkomunikasi karena bisa kembali bersapa dengan teman lama, misalnya.Â
Akan tetapi, ada pula yang menggunakan media sosial sebagai tempat ngepoin hidup orang lain, hingga menjadikan media sosial sebagai tempat berbagi cerita hidup yang dijalaninya, bagaikan sebuah album digital.
Penggunaan media sosial secara berkala bisa menghasilkan dua dampak yang bisa dirasakan secara langsung.Â
Pertama, dampak positif yang bisa diperoleh dengan mendapatkan informasi ter-update setiap harinya. Media sosial bagaikan sebuah tempat jitu untuk mendapatkan informasi.Â
Berbagai macam akun akan bermunculan di media sosial dengan jumlah followers yang terbilang fantastis. Baik itu akun khusus berita, hingga akun gosip yang menguak segala isu tentang hidup seseorang.Â
Kedua, dampak negatif yang bisa dirasakan langsung dan akan menembus pemikiran para pengguna media sosial, yakni ke-insecure-ran jangka panjang, karena terlalu asyik memperhatikan kehidupan orang lain, tanpa pernah memperhatikan pikiran serta kesehatan mental pada diri sendiri.Â
Disadari atau tidak, terlalu sering dan terlalu keseringan membandingkan hidup kalian dengan hidup orang lain, nyatanya kalian sendiri tidak mensyukuri kehidupan yang telah dijalani.