Mohon tunggu...
Derby Asmaningrum
Derby Asmaningrum Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Classic rock addict || Pernah bekerja sebagai pramugari di maskapai asing || Lulusan S1 FIKOM konsentrasi Jurnalistik Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama) Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Artikel Utama

Cara Saya Merawat Wajah di Negeri 4 Musim

30 Mei 2021   17:29 Diperbarui: 1 Juni 2021   14:05 1648
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salju di musim dingin bulan Januari (foto: Derby Asmaningrum) 

Wanita Prancis pada umumnya selalu mengedepankan skincare daripada dempulan make-up. Bagi mereka, make-up yang menempel sempurna lahir dari perawatan wajah yang baik, kulit yang sehat. 

Mereka tidak segan-segan untuk investasi ke produk-produk berkualitas dan dalam membeli mereka juga menyiasatinya seperti saya, menunggu genderang diskon.

Produk skincare yang saya gunakan (foto: Derby Asmaningrum) 
Produk skincare yang saya gunakan (foto: Derby Asmaningrum) 

Dari semua musim, musim dinginlah yang paling menantang di mana kulit muka (dan seluruh tubuh) memerlukan perhatian ekstra. Berikut cara sederhana saya menjaga wajah dalam putaran musim:

1. Duo susu pembersih (cleansing milk) dan penyegar (toning lotion)
Di musim semi yang hangatnya malu-malu hingga musim panas yang bikin wajah terasa terbakar dan meleleh, saya menggunakan susu pembersih dan penyegar sesuai dengan biodata kulit wajah saya, kombinasi-berminyak demi sensasi kesegaran sekaligus mengecilkan pori. 

Pembersihnya yang mengandung ekstrak gentian dan moringa saya usapkan dengan kapas perlahan ke seluruh wajah dan juga leher hingga kotoran terangkat. Setelah itu saya aplikasikan penyegar non alkohol yang mengandung ekstrak bunga iris dan aloe vera, juga menggunakan kapas, ditepuk-tepukkan, ditekan pelan-pelan di wajah.

Di musim gugur yang sejuk-sejuk jinak berlanjut ke musim dingin yang dinginnya bertingkah tak tahu malu, kulit saya berubah menjadi kering. Saya pun berpaling ke susu pembersih dan penyegar untuk kulit normal-kering yang mengandung ekstrak gentian kuning, lemon balm, aloe vera, dan buah fig, berkhasiat menenangkan dan membungkus wajah dengan kelembapan. 

Alternatif untuk duo-duo di atas, kalau saya telat bangun atau sedang buru-buru, saya menggunakan micellar water yang mengandung ekstrak bunga mawar dan aloe vera.

2. Pelembap dan beauty oil
Setelah duo pembersih meresap di kulit, saya mengoleskan pelembap (day cream). 

Di musim semi hingga musim panas yang panasnya gas pol bisa mencapai 40 derajat tanpa angin sepoi-sepoi bikin susah bernafas, saya menggunakan pelembap dengan tekstur cream-gel yang ringan cepat meresap dan membuat kulit terasa fresh. Biar praktis, terkadang saya menggunakan pelembap bertabir surya dengan SPF 15.

Jika beli terpisah, produk-produk sunscreen di Prancis membentang dari SPF 15, 20, 30, hingga 50+. Jadi tinggal pilih sesuai kebutuhan. Saya tidak pernah berlama-lama berkegiatan di luar rumah jika hawa sedang panas membara jadi SPF 15 atau 20 sudah cukup untuk saya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun