Strategi Forex Scalping
 Tidak di pungkiri banyak para trader terutama trader scalper yang selalu mencari cari sistem trading yang memungkinkan mereka menang dengan mantap secara berturut turut ( Profit Konsisten ) dan kami harapkan dengan sistem strategi forex scalper yang akan di bahas kali ini bisa memenuhi akan kebutuhan tersebut.
Di artikel sebelumnya kita juga sudah pernah membahas masalah scalping yaitu Teknik Strategi Forex Scalping 1 menit. Silakan anda bisa menyimaknya dan memilih strategi forex scalping mana yang cocok dengan karateristik trading anda
Untuk teknik scalper kali ini, kita akan memanfaatkan indikator MUV yang di pandukan dengan EMA50 dan DPO, Kombinasi dari ketiga indikator ini perpaduannya cukup luar biasa. Kenapa saya mengatakan demikian ?, karena teknik ini sebelumnya sudah saya uji terlebih dahulu dan hasilnya cukup luar biasa serta bisa memenuhi target saya yaitu profit dengan konsisten.
Sebelum melangkah ke teknik penggunaan strategi nya saya akan sedikit jelasnya apa dan seperti apa indikator MUV, EMA50 dan DPO tersebut
Indikator MUV adalah indikator Moving Average Tom Demark, Indikator ini di ciptakan oleh Tom Demark. Tom Demark sendiri adalah seorang pendiri dan CEO dari Market Studies LCC, creator dari DeMark Indikator dan juga sebagai konsultan khususu untuk Steven A.Cohen dari SAC Capital Advisor. Indikator ini bukanlah bawaan dari meta tradernya jadi jika belum ada di meta trader anda silakan anda bisa download terlebih dahulu indikatornya, anda bisa searching di mbah google untuk download indikatornya.
EMA50 adalah Exponential Moving Average yang di tetapkan pada periode 50, Indikator ini merupakan indikator yang popular di kalangan trader semua dan Untuk indikator ini sudah tersedia di meta tradernya, anda tinggal memasangkannya di grafik
Detrended Price Oscillator ( DPO ) merupakan indikator yang memiliki satu-satunya fungsi untuk menghilangkan tren dari harga dan membuatnya lebih mudah untuk menentukan siklus (overbought/ oversold), serta memperkirakan panjang siklus tersebut. Indikator ini digunakan untuk mengisolasi jangka pendek dari siklus jangaka panjang, jadi sangat cocok untuk teknik scalping. Untuk indikator ini juga tidak tersedia di meta, silakan anda bisa download terlebih dahulu indikatornya
Ok" Tanpa panjang lebar lagi yuuk kita bahas bagaimana cara, serta penggunaan strategi scalper dengan menggunakan indikator MUV yang di padukan dengan EMA50 dan DPO ini .
Konsep teknik Strategi Forex
Untuk konsep strategi forex - nya, Indikator Yang di gunakan yaitu :
- MUV ( untuk pengaturan default )
- EMA 50 ( Moving Average Eksponensial periode 50 )
- DPO ( Sebagai konfirmasi dengan setting x prd = 30, Count Bars = 30000 )
- Time Frame 1 menit
- Waktu yang paling baik di saat perdagangan London Dan New York
- Cocok untuk semua mata uang
Jika di meta trader anda tidak tersedia indikator MUV dan DPO, anda bisa cari dan download saja di mbah google, di sana banyak di sediakan indikator tersebut dan free. Jika sudah ada silakan anda tinggal setting grafiknya berdasarkan konsep setingan di atas.
Praktek Teknik Strategi Forex nya
Setelah kita meng-setting grafiknya sekarang kita masuk ke aturan untuk entry dan exit posisinya
Aturan Untuk Entry Buy
- Garis dari indikator EMA50 memotong garis indikator MUV dari atas ke bawah, sinyal ini memndakan sinyal bahwa harga akan bullish ( Naik )
- Jika garis biru pada indikator DPO berada di atas level sinyal 0.00
- Untuk stop lost anda bisa tempatkan I pips atau sedikit di bawah garis support
Aturan untuk Take Profit
Untuk Take Profit anda bisa menentukan sesuai dengan strategi dan target masing masing atau bisa juga mengikuti setting kami yang berdasarkan strategi MUV ini. Jika berdasarkan strategi MUV ketentuan untuk exit posisi atau take profit yang bisa di ambil yaitu sebagai berikut :
- Jika garis dari indikator EMA 50 melintas atau memotong garis indikator MUV dari bawah ke atas yang artinya bahwa harga akan kembali turun.
- Jika garis indikator dari DPO tembus menuju ke bawah level 0.00
Berikut Contoh Grafiknya :
Dari contoh grafik di atas terlihat dimana garis EMA 50 memotong garis indikator MUV dari atas ke bawah dan untuk garis DPO nya berada di atas garis 0.00. Jika anda melihat kondisi seperti gambar grafik di atas itu atrinya sebagai konfirmasi sinyal untuk entry Buy-nya. Sementara untuk exit posisinya yaitu jika garis indikator EMA 50 memotong garis indikator MUV dari bawah ke atas serta garis DPO berada di bawah level 0.00
Aturan Untuk Entry Sell
- Untuk entry sell kebalikan dari dari aturan entry buy yaitu Jika garis dari indikator EMA50 memotong garis indikator MUV dari bawah ke atas, sinyal ini merupakan pertanda bahwa harga akan mengalami bearish ( turun )
- Jika garis indikator DPO berda di bawah level sinyal 0.00
- Untuk Stop Loss bisa di tempatkan sedikit di atas garis resistance
Untuk Strategi exit atau Take Profit nya
- Jika garis indikator EMA 50 memotong garis indikator MUV dari atas ke bawah yang menandakan bahwa harga akan kembali naik
- Jika garis dari indikator DPO tembus ke atas tingkat 0.00
Contoh Grafik untuk konfirmasi Sell :
 Ok itulah bagaimana cara mendulang profit secara konsisten dengan memanfaatkan teknik strategi forex scalping MUV. Jika anda memutuskan untuk menggunakan teknik ini kami sarankan agar anda mencari broker forex dengan spread dan komisi yang rendah. karena dengan teknik ini akan menciptakan puluhan transaksi dalam waktu yang relatif singkat.
Selamat Mencoba
Sumber : Strategi Forex Trading Indonesia
